MOMENTUM, Bandarlampung--Ribuan orang menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 hijriah di Lapangan PKOR Wayhalim Bandarlampung, Senin (18-9-2023).
Pengajian akbar yang digelar Pemerintah Provinsi Lampung itu menghadirkan penceramah nasional sekaligus akademisi Ustad Das'ad Latif, S.Sos., S.Ag., M.Si., Ph.D.
Dalam sambutanya, Gubernur Arinal Djunaidi mengajak jemaah pengajian untuk bersama-sama mawas diri dan memiliki akhlak yang mulia.
"Saya berharap masyarakat Lampung dapat menerapkan etika umat beragama, tindakan yang arif dan bijaksana. Itulah perilaku yang diwarnai oleh akhlak yang mulia, akhlakul karimah," kata Gubernur.
Gubernur mengatakan, teladan Rasulullah SAW sangat relevan untuk diterapkan dalam berbagai bidang kehidupan.
"Sebagai ilustrasi, kita harus selalu bersifat adil. Keadilan ini patut kita wujudkan dalam menjaga dan menjalankan kehidupan," ucapnya.
Arinal menyampaikan, bahwa Pemerintah Provinsi Lampung tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur. Tetapi juga membangun mental spiritual, khususnya di bidang keagamaan.
"Diantaranya melalui program merawat Indonesia dengan pemberian bantuan hibah untuk rumah ibadah ke wilayah kabupaten/kota dan lembaga keagamaan," ujarnya.
"Serta memberikan insentif khusus kepada guru ngaji, imam masjid, marbot, muadzin, khotib yang ada di Provinsi Lampung. Ini sudah berjalan 3 tahun lebih," imbuh Gubernur.
Gubernur Arinal juga berharap, masyarakat turut mendoakan agar pembangunan yang dilaksanakan saat ini bisa berjalan lancar dan sukses.
Arinal mengajak masyarakat untuk memperkuat toleransi dan terus menjaga kerukunan dan kedamaian di Provinsi Lampung.
"Mari kita singkirkan segala perbedaan dan bersama-sama melanjutkan pembangunan Provinsi Lampung" imbaunya.
Sementara, Kepala Biro Kesejahteraan Masyarakat Provinsi Lampung Ria Andari, sebagai ketua pelaksana mengungkapkan rasa syukur atas dapat terselenggaranya pengajian akbar ini.
"Alhamdulillah, kurang lebih pada hari ini sepuluh ribu jemaah hadir yang cintanya begitu besar untuk junjungan kita Nabi Muhammas SAW," ungkapnya. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya