Harianmomentum.com--Walikota Bandarlampung Herman HN menyebutkan
terdapat pengkhianat di dalam Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Hal itu
disampaikan Herman saat ditemui di Rumah Dinas Walikota Bandarlampung, Selasa
(19/12).
Herman
menyebutkan, rekomendasi PDIP seharusnya dikeluarkan pada 17 Desember lalu.
Namun,
lanjut dia, dikarenakan ada beberapa pengkhianat di dalam PDIP, sehingga ditunda
4 Januari mendatang.
“Seharusnya
memang kemarin keluarnya, tapi karena ada pengkhianat jadi diundur. Biasalah,
namanya juga orang ramai,” tutur Herman.
Kendati
demikian, dia menyatakan, hal tersebut tidak akan merubah rekomendasi yang
dikeluarkan DPP PDIP.
“Ya ga
apa-apalah mundur, yang pentingkan pasti,” ujarnya.
Dia pun
menjelaskan, saat ini Herman sudah mendapatkan pasangan yang akan
mendampinginya pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) mendatang.
Namun,
Herman belum ingin mengungkapkan sosok yang akan mendampinginya pada Pilgub
Nanti.
“Pokoknya
sudah final, saya dengan wakil. Tunggu saja tanggal 4 Januari nanti,” jelasnya.
Saat
disinggung terkait sosok Andi Surya, Herman memaparkan bahwa pertemuan mereka
sudah lama.
“Itu kan
foto lama, memang ketemunya di Jakarta,” pungkasnya.
Sebelumnya,
Menurut salah satu pengurus DPD PDIP Lampung yang enggan disebutkan namanya,
Herman HN dan Andi Surya dipanggil ke DPP PDIP pada Minggu (17/12) kemarin.
Dia
menjelaskan, pemanggilan tersebut terkait rekomendasi yang akan dikeluarkan DPP
PDIP, untuk Pilgub Lampung 2018.
“Iya
benar, mereka dipanggil ke DPP,” ucapnya, kepada harianmomentum.com, saat dihubungi melalui
sambungan telepon, Senin (18/12) malam.
Dia
menjelaskan, kemungkinan Herman HN akan menggandeng Andi Surya untuk menjadi
calon wakil gubernur (cawagub).
Namun
begitu, DPP masih menggodok usulan tersebut hingga nanti surat rekomendasi dikeluarkan
pada 4 Januari 2018.
“Yang
jelas, DPP PDIP masih membahas usulan pasangan tersebut secara komprehensif.
Jika memang peluang menangnya tinggi maka dipastikan akan dikabulkan, begitupun
sebeliknya,” ujarnya.
Sumber itu
juga menyebutkan bahwa ada kemungkinan Partai Hanura tempat Andi Surya
bernanung akan berkoalisi dengan PDIP.
“Ya, jika Andi Surya jadi pendamping Herman besar kemungkinan Hanura merapat ke PDIP. Rekomendasinya keluar tanggal 4 Januari nanti, jadi sebelum rekom keluar, semua masih memungkinkan,” jelasnya. (adw)
Editor: Harian Momentum