MOMENTUM, Kotabumi -- Mal Pelayanan Publik dan Mal Pelayanan Publik Digital (MPP-MPPD) Kabupaten Lampung Utara diresmikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas di Grand Sheraton Jakarta, Selasa 8 Oktober 2024.

Peresmian yang berlangsung pada acara Gebyar Pelayanan Prima, juga serentak meresmikan 22 MPP dan 139 MPP Digital di berbagai daeah di seluruh Indonesia. Pada acara tersebut, Menpan-RB juga memberikan penghargaan kepada kementerian dan lembaga pemerintah, mencakup 10 penghargaan untuk Pembinaan Pelayanan Publik Ramah Kelompok Rentan. Selain itu, diberikan 21 penghargaan untuk Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Pelayanan Publik, serta 75 penghargaan untuk Pemantauan Keberlanjutan dan Replikasi Inovasi Pelayanan Publik.

Azwar Anas menyampaikan apresiasi kepada unit-unit pelayanan publik yang telah berhasil menghadirkan layanan berkualitas di atas rata-rata.

Penghargaan diberikan kepada unit penyelenggara pelayanan publik dalam kategori Pembinaan Pelayanan Publik Ramah Kelompok Rentan; Pemantauan Keberlanjutan dan Replikasi Inovasi Pelayanan Publik (PKRI); serta Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan Publik (PEKPPP).

Sementara Penjabat Bupati Lampung Utara, Aswarodi yang hadir pada acara itu, mengatakan MPP Utara berlokasi di bekas pusat perbelanjaan Ramayana Kotabumi, yang telah dirintis sejak tahun 2023.

Fasilitas tersebut bertujuan untuk mempermudah akses pelayanan bagi masyarakat. Keberadaan MPP ini adalah salah satu upaya kita untuk memberikan kemudahan, efisiensi, dan kenyamanan bagi masyarakat dalam mengurus berbagai keperluan administratif. Dengan adanya MPP Digital, kami berharap layanan semakin terintegrasi dan memanfaatkan teknologi untuk mempercepat proses pelayanan.

Dia menambahkan, layanan di MPP Lampung Utara akan terus dikembangkan untuk mengikuti tren pelayanan publik yang semakin modern dan ramah lingkungan. "Kami ingin menuju layanan yang paperless dan berbasis digital sepenuhnya. Hal ini tidak hanya mengurangi penggunaan kertas, tetapi juga meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam melayani masyarakat."

Aswarodi berharap dengan adanya MPP ini, pelayanan kepada masyarakat di Kabupaten Lampung Utara akan semakin prima, inklusif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. "Kami akan terus berinovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak, demi memastikan MPP ini memberikan manfaat nyata bagi seluruh lapisan masyarakat," katanya. (hms)