MOMENTUM, Bandarlampung--Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung menggelar diskusi publik bertema “Energi dan Investasi Seimbangkah?” di Hotel Horison, Kamis (5-12-2024).
Diskusi itu dibuka oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan (Ekubang) Pemprov Lampung, Zainal Abidin mewakili Pj Gubernur Samsudin.
Zainal Abidin mengatakan diskusi yang digelar PWI Lampung ini sangat penting. Mengingat sektor energi memiliki peranan penting dalam mendukung pembangunan ekonomi daerah.
“Saya mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh PWI Provinsi Lampung dalam menyelenggarakan acara ini, dan memberi ruang bagi kita semua untuk bersama-sama berpikir dan bertindak demi masa depan yang lebih baik,” kata Zainal Abidin membacakan sambutan Pj Gubernur.
Dijelaskan, saat ini Provinsi Lampung memiliki potensi energi terbarukan yang sangat melimpah. Dengan kapasitas mencapai 7,579 GW. Lampung memiliki berbagai sumber energi terbarukan yang luar biasa, seperti energi panas bumi, surya, angin, dan biomassa.
Zainal menyebut potensi besar ini, jika dikelola dengan baik, dapat menjadi kekuatan yang luar biasa bagi perekonomian kita dan berkontribusi pada ketahanan energi nasional.
“Namun meskipun potensi tersebut sangat signifikan, sayangnya pemanfaatannya saat ini masih belum maksimal. Salah satu faktor yang mempengaruhi hal ini adalah keseimbangan antara ketersediaan energi dan meningkatnya permintaan,” ujarnya.
Pertumbuhan sektor ekonomi yang pesat, terutama dalam pembangunan hotel, pusat perbelanjaan, dan sektor industri lain telah memicu peningkatan kebutuhan energi yang semakin besar.
Hal ini menimbulkan tantangan yang cukup berat, jika tidak segera ditangani, bisa menjadi ancaman terhadap kestabilan pasokan energi dan keinginan pembangunan di Lampung.
“Di sisi lain, ketimpangan ini juga membuka peluang besar bagi kita untuk menarik investasi dalam sektor energi terbarukan. Provinsi Lampung memiliki daya tarik bagi investor yang ingin berkontribusi dalam pengembangan energi terbarukan,” ujarnya.
Dalam hal ini, kata dia, peran serta sektor swasta dalam investasi energi terbarukan sangat penting. Begitu pula kontribusi dunia pendidikan dalam menyediakan penelitian dan inovasi yang dibutuhkan.
“Diskusi publik ini bertujuan untuk menggali lebih dalam mengenai strategi pengelolaan energi terbarukan yang optimal di Lampung, serta memaparkan potensi investasi yang dapat kita manfaatkan,” kata Zainal Abidin.
“Kami juga berharap kita bisa merumuskan langkah-langkah konkret yang dapat diambil bersama untuk menciptakan masa depan Lampung yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan,” tandasnya.
Ketua PWI Wirahadikusumah dalam sambutannya mengatakan dari diskusi ini, PWI ingin memastikan seperti apa kondisi energi di Lampung saat ini. Apakah sudah bisa mengimbangi pertumbuhan investasi yang masuk.
“Beberapa bulan yang lalu kami audiensi dengan PT PLN Lampung. Kami mendapatkan informasi bahwa saat ini beban harian dan beban puncak listrik itu sudah sama. Kami khawatir ke depan bakal terjadi lagi krisis listrik seperti beberapa tahun lalu,” ujar Wira.
Sementara, saat berdiskusi dengan Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana, Wira juga mendapat informasi bahwa saat ini investasi di bidang perhotelan sedang melonjak. Bahkan akan ada rumah sakit dan belasan hotel yang berdiri di Kota Tapis Berseri.
“Investasi sedang banyak masuk ke Lampung tapi kalau energinya tidak tersedia kita akan ditinggal, dia balik kanan. Kami PWI Lampung tentu sangat mendukung masuknya investor agar berlomba-lomba untuk berinvestasi di Lampung,” kata Wira.
“Jangan sampai investor nanti kecewa ketika tidak ada persediaan energi itu. Saya yakin investasi yang masuk di tahun 2025 akan lebih baik lagi dibanding tahun 2024, karena ini tahun politik,” jelasnya.
Untuk itu, dalam diskusi energi dan ivestasi ini, PWI Lampung mengundang berbagai pihak. Dari pemerintah daerah, organisasi pengusaha, akademisi, BUMN, hingga jajaran TNI Polri untuk saling berbagi dan memberi masukan.
Wira berharap diskusi ini akan memberikan satu kesimpulan, dan akan adanya kolaborasi dari berbagai pihak untuk bersama-sama mendukung kinerja investasi dan ketersediaan energi di Provinsi Lampung. Termasuk pengembangan energi baru terbarukan yang memang melimpah di Bumi Ruwa Jurai. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya