Bupati Pesawaran Resmikan Jalan Pantai Mutun

img
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona meresmikan Jalan Pantai Mutun, Kecamatan Telukpandan. Foto. Rifat.

MOMENTUM, Telukpandan-- Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona berharap fasilitas infrastruktur jalan di kawasan pariwisata dapat merangsang pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Harapan itu disampaikan Bupati Dendi saat meresmikan Jalan Pantai Mutun yang telah selesai dibangun oleh The Hurun dan pemerintah kabupaten setempat sejak 2020 lalu. Peresmian berlangsung di kawasan Lampung Marriot Resort dan Spa, di Desa Hurun, Kecamatan Telukpandan, Senin (3-2-2025).

Sebelum diperbaiki, kondisi jalan cukup memprihatinkan dan sulit dilalui. Namun, dengan dukungan dari pemerintah daerah, The Hurun, serta masyarakat setempat, jalan ini berhasil diperbaiki dan diperlebar guna mempermudah akses wisatawan.

Jalan Pantai Mutun dibangun oleh The Hurun bersama pemerintah kabupaten setempat, memiliki ketebalan aspal empat cm dan beton setebal 25 cm, dengan panjang 750 meter menuju tepi pantai dan lebar delapan meter.

“Perbaikan ini tidak hanya meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, tetapi juga diharapkan dapat mendukung pengembangan pariwisata dan perekonomian daerah,” terang Dendi.

Bupati Dendi Ramadhona menyampaikan apresiasi atas kontribusi The Hurun dalam perbaikan Jalan Pantai Mutun tersebut.

Bupati juga berharap agar ke depannya semakin banyak program pemberdayaan masyarakat yang dapat dijalankan, termasuk dalam merekrut tenaga kerja dan pengembangan ekonomi berbasis komunitas.

“Terima kasih kepada semua pihak, kami harap akan ada banyak lagi pemberdayaan masyarakat, mulai dari perekrutan tenaga kerja, pemberdayaan, ataupun dari aspek pendidikan,” harapnya.

CEO The Hurun Selphie Bong, menuturkan pihaknya akan terus berkomitmen untuk ikut bergerak bersama membangun pergerakan ekonomi serta pemberdayaan masyarakat di Pesawaran.

The Hurun menurutnya bukan perusahaan yang hanya berfokus pada bisnis, tetapi juga memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.

The Hurun sendiri merupakan sebuah perusahaan bisnis di Lampung yang menjadi tempat penangkaran mutiara, pelestarian satwa, serta destinasi pariwisata.

Silphie Bong mengatakan bahwa ke depan, The Hurun berencana akan mencoba mengembangkan pasar seni dan UMKM yang menampilkan produk lokal, seperti kain tapis dan olahan khas daerah, untuk mendukung ekonomi kreatif di Lampung.

“Kami ingin membangun lebih dari sekadar usaha, tetapi juga komunitas yang peduli terhadap masyarakat,” katanya.

Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Kepala Dinas PUPR Zainal Fikri, Kepala Dinas Kominfotiksan Jayadi Yasa, Kepala Dinas Pariwisata Anggun Saputra, Camat Teluk Pandan, Kepala Desa Hurun, Kepala Desa Sukajaya Lempasing, serta perwakilan masyarakat sekitar. (**)






Editor: Muhammad Furqon





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos