MOMENTUM, Bandarlampung--Kapolresta Bandarlampung Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay berkomitmen memberantas kejahatan jalanan di wilayah kerjanya. Guna memberi dan menciptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga ibu kota Provinsi Lampung.

Hal itu diungkapkan saat menerima kunjungan kerja Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Lampung, di ruang kerjanya, kemarin.

Terlebih, saat ini sering terjadi kasus pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor).

“Kasus curat, curas dan curanmor saat ini menjadi atensi kami,” jelasnya.

Atas dasar itu, Kapolresta meminta personilnya rutin menggelar patroli guna menekan angka kriminalitas jalanan. Terutama di wilayah yang rawan terjadi aksi kejahatan.

Disisi lain, Kapolresta mengapresiasi kunjungan PWI Lampung ke Mapolresta. “Seharusnya kami yang berkunjung ke PWI. Tapi sudah duluan dikunjungi. Ini merupakan suatu kehormatan bagi kami,” jelasnya. 

Dia pun berjanji melakukan kunjungan balasan ke kantor PWI Lampung. "Kami terhormat sekali dikunjungi PWI Lampung, terimakasih kepada saudara kita, tetangga kita," ujarnya. 

Ia pun menghormati kerja-kerja Pers sebagai pilar keempat demokrasi. Pers yang memiliki fungsi pengawasan, menurutnya amat diperlukan agar kinerja polisi selalu berada pada jalurnya. 

"Tentunya kami tidak lepas dari tugas tanggungjawab masing-masing. Fungsi pengawasan itu perlu karena kalau kami tidak diawasi, tidak baik juga. Kita terbuka apa yang kita lakukan," tegasnya. 

Kapolresta juga menyadari pentingnya kolaborasi dan sinergitas dalam menyukseskan setiap program. "Sinergi kolaborasi, koordinasi penting. Kita tidak anti kritik. Ketika kita sadar kita di awasi maka kita akan selalu berada di rel yang baik," jelasnya. 

Sementara Ketua PWI Lampung Wirahadikusumah menjelaskan PWI adalah organisasi profesi wartawan tertua di negeri ini. 

"PWI merupakan organisasi wartawan tertua dan terbesar di Indonesia, demikian juga di Lampung. PWI memiliki 1.121 anggota yang tersebar di seluruh kabupaten/kota," ujarnya.

PWI sebagai organisasi profesi, lanjut Wira, memprioritaskan skil kompetensi wartawan. Oleh sebab itu, program prioritas yang terus dilakukan PWI Lampung adalah menggelar uji kompetensi dan pelatihan wartawan agar dapat menjalankan kerja-kerja jurnalistik profesional, berintegritas dan kode etik serta mengedepankan adab. 

"Terkait agenda kami ada banyak kegiatan, tentunya kegiatan tidak bisa berjalan tanpa ada support semua pihak. PWI harus berkolaborasi termasuk dengan Polresta Bandar Lampung," kata Wira. 

Lebih lanjut, Ketua PWI Lampung juga meminta Polresta Bandar Lampung untuk berkoordinasi dengan Dewan Pers terlebih dahulu dalam penanganan sengketa Pers. 

"Hal itu sesuai dengan MoU Dewan Pers dengan Kapolri, Kajagung yang juga ditindaklanjuti MoU PWI Lampung dengan Kapolda dan Kajat Lampung. Terimakasih kepada Polresta Bandar Lampung yang mana selama ini selalu mensupport kegiatan PWI," ujarnya. 

Turut hadir pada silaturahmi itu Sekretaris PWI Lampung Andi S. Panjaitan, Wakil Ketua Bidang Organisasi Eka Setiawan, Wakil Ketua Bidang Kerjasama Segan Petrus Simanjuntak, Seksi Kerjasama Sony Eriko. 

Turut mendampingi Kapolresta, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Enriko Sidahuruk, Kasat Intel dan Kasat Binmas Polresta Bandar Lampung. (**)