MOMENTUM, Kotabumi--DPRD Kabupaten Lampung Utara menggelar rapat paripurna terkait penyampaian pidato sambutan bupati masa jabatan 2025-2030. 

Ketua DPRD Lampung Utara, Muhammad Yusrizal, Senin (3-3-2025) menyampaikan, sejumlah persoalan yang mesti dibenahi oleh Bupati Lampung Utara Hamartoni dan Wakilnya Romli yang baru dilantik di Istana Negara Jakarta, Kamis, 20 Februari 2025 siang. 

Rapat paripurna ini dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Lampung Utara Muhammad Yusrizal, S.T. didampingi Wakil Ketua I DPRD Lampung Utara, Cerly Yusrizal, serta dihadiri Wakil Ketua lainnya, Anggota DPRD Lampung Utara, Forkopimda, Kepal OPD, Camat Lurah dan Kepala Desa Se-Lampung Utara serta tamu undangan lainnya. 

Ketua DPRD berharap pasangan kepala daerah ini mampu membenahi Lampung Utara dengan program-program penyelenggaraan pemerintahan, yang bersih dan efisien, pelaksanaan pembangunan, dan pemberdayaan masyarakat.

Yusrizal menuturkan, DPRD berharap konsep dan gagasan yang telah tertuang di dalam visi dan misi pasangan Hamartoni - Romli dapat terealisasi sehingga dapat dinikmati hasilnya oleh masyarakat. 

"Kita memahami dan menyadari, kondisi Lampung Utara hari ini, mohon maaf, yang harus kita katakan apa adanya, sedang tidak baik baik saja" ungkap Yusrizal

"Hendaknya mitra kami bupati dan wakil bupati Lampung Utara hendaknya dapat mendiagnosa, jika kita dapat menemukan formulanya, hingga kedepan Lampung Utara menjadi Kabupaten terdepan, Kabupaten yang mampu kita banggakan" tegas Ketua DPRD Kabupaten Lampung Utara. 

“Mudah-mudahan gagasan dalam vIsi dan misi pasangan Hamartoni - Romli bisa terwujud karena kami akan mendorong dan mengawasi supaya ini menjadi kenyataan. Kami di DPRD akan menjadi kolektif kolegial bersama pemerintah, tetapi kami tetap akan selalu kritis untuk mengawasi jalannya pemerintahan agar apa yang dilakukan dalam implementasinya betul-betul dilakukan untuk sebesar-besarnya kepentingan masyarakat,” kata Yusrizal

Bupati Lampung Utara Hamartoni Ahadis didampingi Wakil Bupati Romli mengatakan, saat pelantikan pak presiden mengamanatkan bahwa kepala daerah adalah abdi rakyat. "Jadi harus membela dan menjaga kepentingan rakyat, kepala daerah harus berjuang untuk memperbaiki kehidupan rakyat," ujar dia.

"Bekerja keras untuk memenuhi kewajiban sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah guna menghadirkan kehidupan yang lebih baik kepada seluruh masyarakat Lampung Utara," tutur Hamartoni. 

Menurut Hamartoni, visinya adalah menuju Lampung Utara bermartabat, yang didukung oleh tiga pilar maju, aman dan sejahtera. "Insyaallah dalam waktu lima tahun dapat tercapai, dengan 27 program kerja dan 14 program prioritas," papar dia. 

"Optimalisasi menejemen RSD Mayjend HM Ryacudu, memberikan kemudahan akses kependudukan yang diselesaikan ditingkat Kecamatan, Kelurahan dan desa, bantuan pendidikan bagi anak berprestasi dari keluarga kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan ke Universitas," pungkas Bupati Lampung Utara itu.(**)