MOMENTUM, Bandarlampung--Sejumlah maskapai mulai melirik rute penerbangan luar negeri dari Bandara Radin Inten II Lampung.

Salah satunya Malaysia Airlines yang berencana untuk melayani penerbangan bagi jemaah umroh dari Lampung ke Jeddah Arab Saudi.

Hal itu terungkap usai Rapat Pembahasan Operasional Bandara Internasional Radin Inten II di Ruang Sakai Sambayan, Selasa (23-12-2025).

Kepala Dinas Perhubungan Lampung Bambang Sumbogo mengatakan, jumlah jemaah umroh asal Lampung pada tahun 2024 tercatat mencapai 23 ribu.

"Tahun ini diperkirakan mencapai 24 ribu. Jadi kemungkinan akan banyak nanti dari sini seperti Garuda, Lion Grup, Batik juga ingin memfasilitasi dari sini ke Singapura. Kemudian ganti pesawat langsung ke Jeddah," kata Bambang.

Bahkan, dia menjelaskan, Malaysia Airlines juga berminat untuk melayani penerbangan bagi jemaah umroh dari Lampung.

"Malah mereka sudah siap dengan membawa narrow body (berbadan sempit) ke sini. Kemudian dibawa ke Malaysia, baru ke Jeddah," jelasnya.

Selain umroh, dia menyebutkan, potensi wisatawan mancanegara juga cukup besar. Terutama wisatawan asal Malaysia. 

"Di samping itu juga orang berobat ke Singapura dan Malaysia juga masih banyak. Nanti peluang ini yang akan ditangkap," sebutnya.

"Mudah-mudahan Malaysia Airlines ini akan cepat. Mungkin tanggal 8 Februari nanti kesiapan batas terakhir bisa terpenuhi, sehingga pak gubernur bisa melaunching," tambahnya.

Sementara, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Marindo Kurniawan mengatakan, Bandara Radin Inten II kembali ditetapkan sebagai bandara internasional.

Meski demikian, pemerintah pusat memberikan batas waktu enam bulan untuk melengkapi persyaratan sebagai Bandara Internasional.

"Alhamdulillah hari ini sudah melaksanakan evaluasi, ada beberapa persyaratan dan semua sudah terpenuhi. Tinggal satu lagi yaitu pertimbangan dari Kementerian Pertahanan," jelasnya.

Sembari melengkapi persyaratan, dia menyampaikan, pemprov juga memastikan bahwa operasional yang akan terbang dari Banda Radin Inten II ke luar negeri. 

"Tadi bersama asosiasi travel dan umroh. Mereka sangat optimis bahwa yang melaksanakan umroh lebih dari 23 ribu. Kemudian, dari asosiasi travel, mengungkapkan banyaknya turis Malaysia yang berwisata ke Lampung tapi melalui Palembang," tuturnya.

Dia meyakini, dengan tingginya potensi tersebut, akan ada maskapai yang melayani penerbangan ke luar negeri. (**)