MOMENTUM, Bandarlampung -- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandarlampung menyiagakan 120 personel selama pengamanan angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2025.

Selain itu, Kepala Dishub Kota Bandarlampung Socrat Pringgodanu mengatakan, pihaknya juga mendirikan delapan pos pelayanan.

Kesiapsiagaan tersebut dilakukan untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas dan keselamatan masyarakat selama periode libur akhir tahun.

“Untuk menyikapi Natal dan Tahun Baru 2025–2026, kami bekerja sama dengan Polresta Bandarlampung dan instansi terkait mendirikan delapan pos pelayanan,” ujar Socrat, Senin (22-12- 2025).

Ia menjelaskan, keberadaan pos pelayanan bertujuan mengantisipasi peningkatan aktivitas dan kepadatan kendaraan di sejumlah titik keramaian.

Delapan pos Nataru yang didirikan berada di Pos Terpadu Rajabasa, Pos Pelayanan Ramayana, Pos Pengamanan Sukamaju, Pos Pengamanan Kemiling, Pos Pengamanan Tugu Raden Intan, Pos Pengamanan Masjid Al Bakrie, Pos Pengamanan Kota Teluk, serta Pos Pengamanan Baruna Panjang.

Socrat menyebutkan, personel yang disiagakan merupakan gabungan lintas instansi. Khusus dari Dishub Kota Bandarlampung, sebanyak 120 petugas disiapkan dan dapat ditambah secara situasional sesuai kebutuhan di lapangan.

“Kami sudah mengikuti apel gelar pasukan Operasi Lilin Krakatau di Polresta Bandarlampung. Dishub menyiagakan 120 personel, dan jika diperlukan akan kami tambah,” katanya.

Dishub juga telah memetakan sejumlah titik rawan kemacetan, terutama di ruas jalan utama dan kawasan pusat aktivitas masyarakat.

“Beberapa titik yang menjadi perhatian antara lain Jalan Kartini, Jalan Raden Intan, kawasan Panjang, Sukamaju, Kemiling, dan Rajabasa. Umumnya berada di sekitar pusat perbelanjaan dan lokasi keramaian,” jelasnya.

Meski demikian, Socrat menyampaikan bahwa kondisi lalu lintas di Kota Bandarlampung hingga saat ini masih terpantau aman dan terkendali.

“Penanganan bersifat situasional dan kondisional. Sejauh ini kondisi kota masih relatif aman, tertib, dan kondusif,” katanya. (**)