Harianmomemtum.com--Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) terus menggenjot realisasi pendapatan asli daerah (PAD) dari berbagai sektor, hingga melampaui target  alias over target. 

Alhasil, memasuki awal triwulan dua tahun anggaran 2019 sudah ada yang melampaui target yang telah ditetapkan. Seperti sektor pajak Bea Balik Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). 

Kepala Bapenda Lampung Timur, Mustakim menjelaskan sejak disahkannya UU nomor 28/2009 tentang pajak daerah dan retribusi daerah (PDRD) dan merujuk pada peraturan daerah (Perda) nomor 1 tahun 2011 tentang Bea Balik Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) bahwa Bapenda terus melakukan langkah untuk mendapatkan hak pajak atas pengalihan atas tanah dan bangunan pribadi maupun perusahaan.

"Langkah langkah dilakukan yakni meninjau langsung objek pajak yang diajukan oleh wajib Pajak bekerja sama dengan camat dan pamong desa setempat," ujar kepala Bapenda saat meninjau wilayah Kecamatan Jabung didampingi Kepala Bidang Pendataan dan Pendaftaran Bapenda Ahmad Fauzi dan Camat Jabung Hendri Gunawan serta pamong desa setempat.

Hal itu terbukti cukup efektif, bahkan dengan realisasi hingga over target dari yang dianggarkan Rp1 miliar terealisasi Rp1.549.928.400 atau 154 persen.

"APBD perubahan 2019 ini target pajak BPHTB naik sebesar Rp3 miliar. Mudah-mudahan target itu bisa terealisasi mengingat minat investor di Kabupaten Lampung Timur semakin bertambah," ujarnya.

Secara umum mengenai pendapatan daerah secara grafik juga terus naik secara signifikan dari tahun ke tahun. Misal PAD dari tahun 2015 sebesar Rp90 miliar,  tahun 2016 naik Rp106 miliar dan tahun 2017 sebesar Rp120 miliar. Bahkan, tahun 2018 naik lagi menjadi Rp132 miliar. Teranyar, pada tahun ini (2019) PAD ditargetkan sebesar Rp139 miliar.

"Kenaikan yang signifikan ini karena kerja sama semua sektor dan khususnya solidnya pegawai pada Bapenda Kabupaten Lampung Timur serta mulainya masyarakat sadar dalam membayar pajak," imbuhnya.

Mustakim menjelaskan program Bapenda selanjutnya dalam rangka untuk mengupayakan pendapatan daerah adalah memasang tapping box pada objek pajak yang ada di Kabupaten Lampung Timur yang bertujuan untuk mengontrol pendapatan atau omset usaha Wajib Pajak yang ada di Kabupaten Lampung Timur dengan bekerjasama dengan PT. Bank Lampung dan diberikan secara gratis kepada wajib pajak.

"Dengan program ini diharapkan pendapatan daerah di Kabupaten Lampung Timur terus meningkat dan pada muaranya kesejahteraan masyarakat dan pembangunan akan terus meningkat sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah," pungkasnya. (**)