MOMENTUM, Pulaupanggung--Sebanyak ratusan senjata tajam diamankan dari gubuk tempat persembunyian oknum warga yang diduga mengalami gangguan mental atau kejiwaan.
Hal itu disampaikan Kapolsek Pulaupanggung, Iptu Ramon Zamora, Minggu (15-9-2019).
"Senjata-senjata itu ditemukan setelah adanya laporan penyerangan oleh orang yang diduga mengalami gangguan mental pada Sabtu (14-9) sekitar pukul 17.00 Wib," kata Kapolsek.
Awalnya, Iptu Ramon menerangkan, petugas mendapatkan laporan terkait penyerangan terhadap korban Ponidi. "Saat itu kami berupaya menangkap Julian Gembar Joyo karena laporan penyerangan menggunakan tembakan panah, namun setelah penangkapan ditemukan ratusan senjata dari gubuk tempat persembunyiannya," kata dia.
Penangkapan tergolong dramatis, karena saat akan diamankan pelaku melarikan diri dan bersembunyi di dalam gubuk, bahkan bujuk rayu petugas dan warga tidak diindahkannya.
Akhirnya petugas dan warga sepakat, melakukan upaya paksa dengan merobohkan gubuk persembunyian dan pelaku berhasil ditangkap.
Namun saat petugas memeriksa gubuk tersebut, mereka sempat tercengang sebab pelaku menyimpan sekitar 100 lebih senjata tajam berbagai jenis, sehingga seluruhnya diamankan di Polsek Pulaupanggung.
"Hasil koordinasi dengan Uspika, selanjutnya pelaku tersebut, dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Lampung, tiba di sana sekitar pukul 21.30 WIB," ungkap Iptu Ramon Zamora.(glh/jal)
Editor: Harian Momentum