MOMENTUM, Bandarlampung--Ada tiga bakal calon kepala daerah (balonkada) Waykanan yang akan bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (pilkada) kabupaten setempat, September 2020.

Saat ini ketiganya: Rina Marlina, Raden Adipati Surya dan Juprius sedang berjuang meraih perahu partai, dengan mengikuti penjaringan di beberapa partai politik (parpol).

Teranyar, mereka mengikuti pemaparan visi-misi dan wawancara di Kantor DPD I Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Lampung, 24-26 Januari 2020. 

Rina Marlina mendapat kesempatan pertama dalam pemaparan visi dan misi. Dalam penyampaiannya, istri mantan Bupati Wayakanan Bustami Zainudin itu mengaku optimistis mendapat rekomendasi partai, dan menang di Pilkada 2020. 

“Ketika saya memutuskan maju Pilkada di Waykanan, saya harus yakin menang, dan saya pasti menang. Kalau tidak optimis mending tidak usah nyalon,” kata penasihat ICHMI Orsat Waykanan itu. 

Menjawab pemberitaan yang menyebut petahana (Adipati) akan melawan kotak kosong di Pilkada Waykanan, Ketua IV DPH MUI itu tak ambil pusing.

“Kalau ada pernyataan petahana melawan kotak kosong silahkan saja. Nanti kita lihat hasilnya di September 2020,” ungkapnya.

Soal visi-misi, dia mengaku akan melanjutkan program yang dibawa suaminya saat menjabat bupati setempat. Mencangkup bidang keagamaan, pendidikan, pertanian, infrastruktur dan bidang pembangunan lainnya. 

“Yang jelas kami sejalan dengan visi dan misi Pak Gubernur. Fokus kami tetap di bidang pertanian,” jelasnya. 

Bakal pasangan calon Bupati - Wakil Buapati Waykanan Rina Marlina - Hasbi Aska (kiri)

Apalagi, sambung dia, dulu Waykanan punya ikon bumi petani. “Maka kita akan fokus bagaimana pertanian Berjaya di Waykanan,” ujarnya.

Dengan modal popularitasnya yang sudah terbangun di kabupaten setempat, wanita berhijab itu yakin tingkat keterpilihannya (elektabilitasnya) di Pilkada akan baik. Bahkan bisa memenagkan pertarungan.

“Saya terus melakukan sosialisasi di masyarkaat. Saya intens turun ke Waykanan. Sepertinya saya pun tak asing lagi dimata masyarakt setempat,” tuturnya.

Apalagi, sejak pemilihan legislatif (Pileg) 2019 Rina rajin turun menyapa masyarakat, mensosialisasikan suaminya Bustami maju sebagai calon Anggota DPD RI.  “Nyaris pak Bustami tak turun, saya yang turun,” ungkapnya. 

Menurut dia, hal itu menjadi modal besarnya maju di Pilkada 2020. “Sosialisasi sudah saya cicil. 227 kampung di Waykanan saya hapal. 14 kecamatan bukan hanya saya lewati tapi tidur dan menignap di desa-desa. Agar masyarakat tahu saya ini maju,” paparnya.

Bakal calon Bupati Waykanan Juprius (tengah)

Sementara Juprius tak banyak bicara soal program dan pergerakan politiknya.

Juprius hanya mengatakan bahwa jika kelak terpilih jadi bupati dia akan lebih memperhatikan ketua Rukun Tetangga (RT). 

“Untuk program yang pasti Waykanan Berjaya. Program unggulan saya akan menjadikan wilayah industri yang tidak menggunakan APBD. Kita Tarik infestor. Kita siapkan izinnya,” jelasnya.

Menurut dia, salah satu masalah mendasar di kabupaten setempat adalah perizinan. Selain itu, soal pengolahan hasil pertanian yang masih minim. “Bagaimana mau ningkatin hasil pertanian kalau hanya barang setengah jadi,” ujarnya.

Soal wakil, dia menyerahkannya kepada mekanisme partai. “Pokonya saya yakin ada wakilnya. Mungkin dari PKB, atau PDIP, atau Nasdem,” jelasnya. 

Selain di Golkar, dia pun ikut penjaringan di PKB, Nasdem, Hanura, dan PDIP.

Bakal calon Bupati Waykanan Raden Adipati Surya (tengah)

Raden Adipati Surya juga tak banyak membeberkan program atau visi dan misinya. Namun dia mengatakan, bersama Golkar dia siap membangun kabupaten setempat.

“Komitmen kita bersama-sama membangun Waykanan. Apalagi Pak Guberbur Arinal Djunaidi (Ketua Golkar) adalah orang Waykanan,” kata Adipati.

Selain itu, kepada Golkar Adipati menawarkan program kerja pembangunan Waykanan mendatang. Program tersebut menurut dia selaras dengan program Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang juga Ketua DPD Golkar Lampung.

“Kita lanjutkan program yang ada. Kita juga menyesuaikan dengan program-program Pak Gubernur, agar terbangun sinergitas pembangunan di Waykanan,” paparnya.(acw)