MOMENTUM, Bandarlampung--Dampak meerebaknya Covid-19 tidak hanya pada masalah kesehatan, tetapi juga sosial dan ekonomi. Antata lain: menurunnya pendapatan sebagian besar masyarakat, bahkan harus kehilangan mata pencahariannya.
Hal itu menggugah Ikatan Keluarga Besar Universitas Bandarlampung (IKB-UBL) untuk ikut membantu meringankan beban tersebut dengan menggelar program Jumat Berkah.
“Jumat Berkah, merupakan progam bakti sosial IKB-UBL dengan membagikan seribu nasi kotak dan sejumlah kebutuhan pokok lainnya kepada masyarakat yang membutuhkan," kata Ketua IKB UBL Desi Falena Yusuf, Jumat (25-9-2020).
Dia menjelaskan, jumat kali ini merupakan yang keenam kalinya. Pada pekan keenam, tim membagikan ratusan nasi kotak ke beberapa titik seperti di depan kampus dan masjid UBL.
Baik di kampus S1 dan S2, masjid Ad-Du’a di Way Halim, Masjid Riyadhul Jannah di Gedong Meneng , Masjid Agung Alfurqon dan pembagian bantuan kebutuhan pokok ke Panti Asuhan Peduli Harapan Bangsa.
“Salah satu program kerja IKB-UBL adalah kegiatan sosial di mana secara bersama sama melibatkan sivitas akademika UBL untuk berbagi dengan sesama. Melalui program Jumat Berkah ini kami ingin sedikit meringankan beban masyarakat kita di mana kondisi di tengah pandemi saat ini juga berdampak pada kehidupan ekonomi. Mudah mudahan melalui kegiatan yang dilaksanakan setiap hari Jumat ini juga dapat menggugah pihak pihak lainnya untuk ikut bersama membantu meringankan beban sesama yang terkena dampak pandemi Covid-19. Saya juga mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada semua pihak yang telah membantu selama kegiatan ini berlangsung,” tutur Desi.
Terpisah Rektor UBL M Yusuf S Barusman mengapresiasi program Jumat Berkah itu yang merupakan wujud kebersamaan keluarga besar universitas bersama masyarakat.
"Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini dan ini merupakan wujud kebersamaan keluarga besar UBL, bahwa kita bagian dari masyarakat yang juga merasakan dampak pandemi Covid-19 ini. Kita harus saling menguatkan, saling peduli, saling membantu sesama karena dengan semangat kebersamaan kita akan menjadi kuat dalam menghadapi dan melewati masa pandemi Covid-19 ini,” tutup Yusuf. (**)
Editor: Harian Momentum