MOMENTUM, Krui--Sebagai kabupaten termuda di Provinsi Lampung, pembangunan di Pesisir Barat masih banyak tertinggal dibanding daerah lain. Tak mengherankan, jika Kabupaten Pesibar, masuh kategori 62 daerah tertinggal di Indonesia.
Demikian disampaikan Wakil Bupati Pesibar A Zulqoini Syarif saat melantik pengurus potensial.id (komunitas sosial yang fokus pada upaya mendukung pengembangan potensi daerah). Pelantikan berlangsung di Gedung Sekretariat PKK kabupaten setempat, Minggu 12 september 2021).
"Diperlukan peran aktif seluruh elemen masyarakat untuk mengoptimalkan upaya pengembangan potensi daerah demi mengejar ketertinggalan dan mensejajarkan pembangunan Kabupaten Pesisir Barat dengan daerah lain yang lebih dulu terbentuk," kata wabup.
Karena itu, dia berharap, kepengurusan potensia.id Kabupaten Pesibar dapat lebih kreatif dan inovatif dalam menyusun dan melaksanakan program kerja, mengembangkan potensi daerah untuk kesejahteraan masyarakat.
"Saya berharap saudara-saudara mempunyai komitmen yang sama untuk memajukan organisasi ini ke arah yang lebih baik, serta dapat bersinergi dengan pemerintah daerah menuukseskan program pembangunan mewujudkan Pesisir Barat maju dan sejahtera," harapnya.
Turut hadir pada pelantikan tersebut, sejumlah pejabat daerah, perwakilan organisasi kemasyarakatan, kepemudaan dan keagamaan se-kabupaten setempat. (**)
Laporan: Agung Sutrisno
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum