MOMENTUM, Negeribesar--Pemerintah Kabupaten Waykanan komitmen mengoptimalkan upaya penceghan dan penanganan covid-19. Salah satu bentuk komitmen tersebut dilakukan dengan melibatkan seluruh pejabat pemkab untuk turun langsung mengecek pelaksanaan vaksinasi covid-19 kepada masyarakat di seluruh wilayah kabupaten.
Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Waykanan Rinaldi meninjau kegiatan vakisinasi covid-19 di Kampung Tanjungmas, Kecamatan Negeribesar, Jumat (19-11-2021).
“Seluruh pejabat pemkab memang wajib turun ke lapangan meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi, untuk mengetahaui tingkat pencapaian, sekaligus kendala yang dihadapi,” kata Rinadli.
Selain itu, lanjut dia, dalam peninajaun tersebut, para pejabat juga memberikan sosialisasi tetang pentingnya prokes dan vaksinasi pada masyarakat.
“Alhamdulillah, vaksinasi di Kampung Tanjungmas ini sudah mencapai 85 persen. Ini patut menjadi contoh warga di kampong-kampung lainya,” ungkapnya.
Dia mengimbau masyarakat tidak takut untuk divaksin karena keamananya sudah dijamin oleh pemerintah.
“Vaksin ini penting untuk membentuk daya tahan tubuh. Jika semua orang sudah divaksin maka akan terbentuk herd immunity atau kekebalan kelompok terhadap paparan covid-19. Jadi jangan takut untuk divaksin,” terangnya.
Meski demikian, dia meminta seluruh lapisan masyarakat tanpa terkeculai. Termasuk yang sudah divaksin, tetap harus disiplin menerapkan protocol kesehatan: memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas untuk mencegah penularan covid-19.
“Vaksin ini fungsinya untuk membentuk daya tahun tubuh, jika terpapar covid-19. Jadi untuk mencegah penularanya, kita semua tanpa terkecuali harus tetap disiplin prokes,” imbaunya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung hingga 19 November 2021, jumlah kasus positif covid-19 di Waykanan mencapai 867 orang.
Dari jumlah tersebut, 799 orang selesai menjalani isolasi dan dinyatakan sembuh. Sedangkan korban meninggal dunia mencapai 68 orang. (**)
Laporan: Novita Sari
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum