Angka Kemiskinan di Pesawaran Terus Menurun

img
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona membuka rapat koordinasi tim penanggulangan kemiskinan kabupaten setempat

MOMENTUM, Gedongtataan--Angka kemiskinan di Kabupaten di Kabupaten Pesawaran terus menurun sepanjang periode tahun 2016 hingga 2020.

Hal tersebut disampaikan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona saat membuka rapat koordinasi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) kabupaten setempat, Senin (24-1-2022).

Rapat yang berlangsung di aula kantor pemkab setempat, itu dihadiri Wakil Gubernur Chusnunia yang juga Ketua TKPK Provinsi Lampung.

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengatakan, penanggulangan kemiskinan menjadi salah satu prioritas program kerja pemkab setempat. 

"Pada periode pertama kepemimpinan saya tahu 2028 angkat kemiskinan berada pada tataran 20 persen.  Alhamdulillah berkat kerja keras semua pihak, angka kemiskinan di Pesawaran terus menurun. Data tahun 2020, tingkat kemiskinan tinggal 14 persen," kata Dendi.   

Dia menyebut,upaya menurunkan tingkat kemiskinan bukan perkara mudah. Dibutuhkan anggaran yang tidak sedikit, juga sinergi dan koordinasi yang kuat dari semua pihak terkait.

"Pesawaran ini merupakan daerah penyangga ibukota Provinsi Lampung (Bandarlampung). Karena itu, program penanggulangan kemiskinan harus dilakukan secara optimal dan efekit. Kerja keras dan sinergi semua pihak sangat diperlukan untuk menanggulangi masalah kemiskinan di Pesawaran," terangnya. 

Meski secara umum tingkat kemiskinan hingga tahun 2020 di Pesawaran menuru, namun pada tahun 2021, terjadi peningkatan angka kemiskinan dari 14 persen menjadi 15,11 persen.

"Pandemi covid-19 yang berdampak pada melemahnya perekonomian berimbas pada peningkatan angka kemiskinan di Pesawaran. Tahun 2021, tingkat kemiskinan di Pesawaran naik 0,38 persen atau menjadi 15,11 persen," ungkapnya.

Karena itu, diperlukan upaya keras seluruh pihak terkait untuk kembali membangkitkan sektor perekonomian. Sehingga angka kemiskinan di Pesawaran dapat kembali menurun. 

Wakil Gubernur Chusnunia selaku Ketua TKPK Provinsi Lampung pada kesempatan itu menyampaikan arahan terkait upaya penanggulangan kemiskinan.

Menurut Nunik—sapaan akrab Chusnunia, beberapa upaya yang harus dilakukan dalam penanggulangan kemiskinan adalah: pengurangan beban pengeluaran masyarakat, kemudian peningkatan kemampuan dan pendapatan masyarakat.

"Jadi mengurangi beban masyarakat dibarengi dengan menambah kemampuan, pendapatan itu menjadi keharusan. Tujuanya untuk mencapai keseimbangan jaminan ekonomi mikro," kata Nunik.

Selain  para kepala organisasi perangkat daerah, rapat koordinasi tersebut juga dihadiri jajaran Forum Komunikasi Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Pesawaran  serta Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi  Lampung Mulyadi Irsan. (**)






Editor: Munizar





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos