MOMENTUM, Tulangbawang Barat--Majelis Dzikir At-Thohir kembali menggelar tabligh akbar dan santunan kepada ratusan anak yatim-piatu serta bantuan dana untuk pondok pesantren di Provinsi Lampung.

Kegiatan berlangsung di Pondok Pesantren Darul Rohman, Kabupaten Tulangbawang Barat, Selasa (17-5-2022).

Acara tabligh akbar dan santunan anak yatim-piatu itu dihadiri oleh ribuan jemaah. Lapangan pesantren yang begitu luas dipenuhi oleh jemaah, hingga panitia harus menggelar terpal panjang sebagai alas duduk akibat tenda kegiatan penuh sesak.

Ketua Majelis Dzikir At-Thohir Kabupaten Tulangbawang Barat, KH M Durri Abdul Karim mengucap syukur atas kepercayaan Pembina Utama Majelis Dzikir At-Thohir, Erick Thohir kepadanya untuk memimpin majelis dzikir yang berpusat di Jakarta itu.

Ke depan, kata KH Durri kita akan bersinergi dengan Pemerintah dalam mengarahkan umat agar selalu menyebut nama Allah SWT lewat dzikir.

“Saya bersyukur kepada Allah atas terbentuknya Majelis Dzikir At-Thohir di Tulang Bawang Barat, muda-mudahan ke depan Majelis Dzikir ini berkesinambungan terus menerus dari tingkat Kabupaten, Kecamatan hingga di kampung-kampung, muda-mudahan semua berjalan baik,” kata KH. Durri Abdul Karim.

KH. Durri Abdul Karim yang juga pengasuh Pondok Pesantren Darul Rohman itu menuturkan, salah satu program utama pengurus Kabupaten Tulangbawang Barat ke depan adalah membenahi organisasi dari Kabupaten hingga ke tingkat desa. “Program kerja pertama yang kita lakukan adalah membenahi kepengurusan yang baru dari mulai kepengurusan Kabupaten ke wakil cabang di Kecamatan masing,” ujarnya.

Dikatakan KH. Durri, ke depan Majelis Dzikir At-Thohir Tulangbawang tidak hanya konsen pada kegiatan keagamaan, namun kegiatan-kegiatan sosial hingga penggerakan ekonomi rakyat akan dilakukan, karena program tersebut sejalan dengan cita-cita besar Erick Thohir yang berkeinginan besar meningkatkan ekonomi masyarakat bawah.

“Rencana kita nanti Majelis Dzikir At-Thohir ini bukan cuma untuk Dzikir saja, tapi rencana kita ke depan nanti dari lapisan ke bawa kepengurusan ini nanti diperbaharui, kita akan bagikan santunan ke anak yatim piatu dan program sosial lainnya,” ucapnya.

“Harapnya ke depan selalu ada kesinambungan antara pengurus daerah dengan pengurus pusat, terkhusus kepada bapak Erick Thohir yang juga Menteri BUMN, masyarakt begitu antusias soal kehadiran majelis Dzikir ini,” sambungnya. 

Sementara itu, Kordinator Majelis Dzikir At-Thohir Provinsi Lampung Syamsir Firdaus menyampaikan selamat kepada pengurus Tulangbawang Barat yang baru saja dilantik. Syamsir Firdaus berharap pengurus ditingkat kabupaten bisa bersinergi dengan Pemerintah dan aparat keamanan untuk menciptakan keamanan di Tulangbawang Barat.

“Selamat kepada pengurus yang baru dilantik, semoga ke depan bisa bersinergi dengan Pemerintah daerah, aparat kepolisian/TNI dan masyarakat Tulangbawang Barat. Saya ingin sampaikan permohonan maaf pak Erick Thohir yang seyogyanya ingin hadir di tengah-tengah kita pada siang ini, karena berhubung beliau banyak kesibukan yang tidak bisa ditinggalkan, hingga beliau menyampaikan salam hormat, salam sayang dan salam persaudaraan untuk kita semua di sini,” katanya.

Mantan Ketua DPRD Kabupaten Lampung Tengah itu memberikan jaminan kepada pengurus Majelis Dzikir At-Thohir Kabupaten Tulangbawang untuk bisa bertemu dengan Erick Thohir di acara serupa di Kabupaten Lampung Tengah. “Untuk mengobati rasa kangen kita semua, beliau akan hadir di Lampung Tengah, ntar ada perwakilan ya Pak Ketua untuk mewakili masyarakat Tukang Bawang Barat untuk bertemu langsung dengan beliau,” ujarnya.

Disela-sela sambutannya, Syamsir Firdaus menuturkan, kebiasaan Erick Thohir yang harus ditiru oleh semua orang adalah berinfak. Dikatakan Syamsir Firdaus, berinfak atau bersodakah sudah menjadi kebiasaan Erick Thohir sejak lama sebelum dirinya menjabat Menteri BUMN.

“Beliau ingin menyampaikan talih asih kepada anak yatim piatu dan tih asih kepada pondok pesantren Darul Rohman. Jangan lihat nilai atau besar kecilnya tapi lihatlah kepedulian beliau, Insya Allah kelak dapat di tingkatkan. Beliau juga meminta didoakan agar selalu sehat dalam menjalankan tugas yang diembannya sekarang yakni Menteri BUMN,” ungkapnya.

“Majelis Dzikir ini amanah orang tuanya. Majelis dzikir ini bukan ajang kampanye, dia sudah lama berkiprah untuk syiar dan berinfak kepada umat. Masjid di Los Angelia seharga Rp26 miliar jauh sebelum beliau berpolitik. Kalau pun berinfak ada imbas ke politik itu kuasa Allah SWT,” tutupnya.

Hadir dalam acara tabligh akbar, Dzikir bersama, santunan anak yatim-piatu dan pelantikan Pengurus Majelis Dzikir At-Thohir Kabupaten Tulangbawang Barat yakni, Ustaz Syafwatillah Muhzaib, Asisten III Setda Tulangbawang Barat H. Rosidi , perwakilan Polres Tulangbawang Barat, para Kyai dan ribuan jamaah. (**)