PLN Tarahan Komitmen Wujudkan Ekowisata Pesisir dan Lautan Pulau Sebesi

img
Rumah Apung dan Keramba Jaring Apung di Pulau Sebesi yang dibangun melalui program TJSL PLN UPK Tarahan.

MOMENTUM, Tarahan -- PLN UPK Tarahan, Lampung Selatan, terus menunjukkan komitmen dalam pengelolaan lingkungan hidup dan pengembangan masyarakat.

Setelah peresmian Rumah Apung dan Keramba Jaring Apung pada Oktober 2021, PLN UPK  Tarahan kembali menyalurkan bantuan Program Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Daerah Perlindungan Laut (DPL) Pulau Sebesi.

Pulau Sebesi merupakan pulau yang terletak di Teluk Lampung. Secara administratif Pulau Sebesi berada di wilayah Desa Tejang, Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan.

Pulau itu terdiri dari empat dusun yaitu Dusun Inpres, Dusun Bangunan, Dusun Regahanlada dan Dusun Segenom. Pulau yang memiliki luas sekitar 2620 ha ini memiliki panjang pantai sekitar 19.55 km. Ekosistem yang dimiliki di pulau ini adalah ekosistem perairan tropis yang terdiri dari hutan bakau, lamun, dan terumbu karang.

Pulau yang dijadikan model pengembangan daerah perlindungan laut berbasis masyarakat ini, biasa disebut Daerah Perlindungan Laut Pulau Sebesi atau (DPLPS). DPLPS dikelola oleh Badan Pengelola, Daerah Perlindungan Laut, Pulau Sebesi (BPD PLPS) yang beranggotakan masyarakat setempat.

Setelah Rumah Apung Sebesi dan Keramba Jaring Apung (KJA) diresmikan, kini PLN UPK Tarahan akan melanjutkan program pengelolaan keanekaragaman hayati DPL Pulau Sebesi sesuai Road Map yang sudah direncanakan dengan BPDPL Pulau Sebesi.

Pada tahun 2022, beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan mulai dari pengembangan SDM dan organisasi kepada siswa SMA terkait kegiatan muatan lokal kelautan, pengamanan Daerah Perlindungan Laut Pulau Sebesi, inovasi pembuatan pakan mandiri dari hasil sortir budidaya ikan di keramba jaring apung, hingga peningkatan kondisi ekosistem terumbu karang.

"Khusus untuk peningkatan ekosistem terumbu karang ini, kita mulai dengan menyusun basis data terumbu karang dan setelah itu akan ada penambahan modul transplantasi terumbu karang serta tak lupa juga dengan tetap merawat Fish Aggregating Device (FAD) yang sudah dibuat sebelumnya, " tutur Rizki Setyo Anggoro, Manager Bagian Keuangan & Umum PLN UPK Tarahan.

Bantuan program Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Daerah Perlindungan Laut Pulau Sebesi ini merupakan program tahun ke tiga yang diberikan oleh PLN UPK Tarahan melalui program TJSLnya.

Hal itu menunjukan komitmen PLN UPK Tarahan dalam melanjutkan program pengelolaan keanekaragaman hayati  daerah laut pulau sebesi yaitu untuk tetap melestarikan lingkungan hidup. Adapun bantuan yang diberikan di tahun 2022 sebesar Rp100 juta, tambah Rizki.

"Alhamdulillah setelah diresmikannya Rumah Apung Sebesi pada tahun 2021 kemarin, PT PLN (Persero) UPK Tarahan akan melanjutkan program pengelolaan keanekaragaman hayati DPL Pulau Sebesi," katanya.

Beberapa  kegiatan seperti pembinaan SDM di sekitar Pulau Sebesi, peningkatan kondisi ekosistem terumbu karang, hingga inovasi pembuatan pakan ikan mandiri menjadi fokus kegiatan di tahun ini.

Cita-cita mewujudkan kawasan ekowisata DPL Pulau Sebesi ini menjadi semangat kami untuk terus berkolaborasi dengan BPDPL Pulau Sebesi dalam dalam melaksanakan program ini,“ kata Yuli Tri Setyono, Manager UPK Tarahan. (*)






Editor: Muhammad Furqon





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos