MOMENTUM, Bandarlampung--Aksi guru Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Bandarlampung yang mengadu ke pengacara Hotman Paris Hutapea, menyita perhatian publik.
Salah satunya, dari Anggota Komisi X DPR RI Ratih Megasari Singkarru alias legislator Senayan yang merupakan politisi asal Partai Nasional Demokrat (NasDem).
Baca Juga: Belum Digaji, Guru PPPK Bandarlampung Ngadu ke Hotman Paris
Ratih meminta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) bergerak cepat menanggapi keluhan tersebut.
"Dengar kabar tadi video yang cukup viral, mereka (para guru honorer dan PPPK) ini sampai kumpul di Kopi Johny itu. Mereka mengeluhkan sembilan bulan terakhir ini belum mendapatkan gajinya sama sekali," kata Ratih seperti dilansir dari laman dpr.go.id.
Baca Juga: Soal Gaji Guru PPPK, Ini Kata Pj Sekretaris Kota
Dalam Rapat Kerja Komisi X DPR RI dengan Mendikbud Ristek Nadiem Makarim, di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Senin (26-9-2022) itu, dia menegaskan agar segera mengambil tindakan.
"Jadi tolong pak menteri hal-hal seperti ini selalu kita dengar. Tolong ada action cepat dari Pak Menteri (Nadiem Makarim) beserta seluruh jajaran," tegasnya.
Baca Juga: DPRD Sebut Gaji Guru PPPK Tidak Dianggarkan dalam APBD 2022
Sebab, action cepat yang dilakukan Kemendikbud Ristek, akan sangat berarti bagi para guru honorer dan P3K tersebut, bukan hanya untuk memenuhi hak mereka, namun juga menunjukkan rasa kepedulian kepada para pengajar.
"Bagaimana caranya mereka ini berarti, merasa bahwa Kemendikbud ini benar-benar juga merangkul mereka dan juga memperhatikan mereka," tuturnya. (**)