MOMENTUM, Bandarlampung--Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Provinsi Lampung mendukung upaya Gubernur Arinal Djunaidi dalam menyejahterakan petani kopi.
Salah satunya gubernur mendorong adanya kenaikkan harga jual kopi di tingkat petani menjadi Rp40 ribu perkilogramnya.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Kadin Lampung Yuria Putra Tubarat kepada harianmomentum.com, Senin (26-12-2022).
"Kalau kita pasti siap membantu pak gubernur untuk meningkatkan pendapatan petani. Karena memang tujuannya baik untuk kesejahteraan rakyatnya, pasti kita dukung," kata Yuria.
Menurut dia, permintaan gubernur untuk menaikkan harga jual kopi di tingkat petani untuk kesejahteraan masyarakat.
Bahkan, Yuria menyebutkan, selagi memang kenaikkan harga tersebut tidak merugikan pengusaha pasti bakal dilakukan.
"Bukan lagi Rp40 ribu, lebih dari situ kita siap. Karena prinsip pengusaha itu sangat sederhana, sepanjang tidak merugikan harusnya mau," sebutnya.
Meski demikian, dia menyebutkan, hal itu perlu diduskisikan lebih lanjut bersama pengusaha kopi dan pemerintah.
"Kita bakal berdiskusi dengan pak gubernur bagaimana mengambil langkah-langkah kedepannya," ujarnya.
Apalagi, dia menilai, Gubernur Lampung memiliki gagasan dan pemikiran dalam meningkatkan kesejahteraan petani.
"Dalam diskusi dengan pak gubernur kan lebih enak, karena beliau juga banyak solusi untuk keuntungan seluruh pihak," terangnya.
Dia juga mengatakan, bakal mengumpulkan pengusaha kopi yang tergabung dalam Kadin Lampung.
Menurut dia, ada beberapa pengusaha kopi yang membeli dari pengumpul. Terutama untuk pengusaha-pengusaha partai besar.
"Jadi kalau dia partai besar tidak mungkin mau langsung ke petani. Kalau partai kecil ya bisa. Makanya ini bakal kita diskusikan juga dengan pak gubernur," tutupnya. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya