MOMENTUM, Bandarlampung--Peringatan hari buruh internasional (May Day), ratusan orang yang tergabung dalam Pusat Perjuangan Rakyat Lampung (PPRL) menggelar aksi di depan Kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, Senin, 01 Mei 2023.
"Pada hari buruh internasional ini, kita jadikan sebagai momentum perjuangan mensejahterakan buruh," kata Erik, Ketua Pimpinan Unit Kerja (PUK) Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) pada orasinya.
"Kita harus merubah peradaban buruh, agar hak kita sebagai warga negara yang mempunyai peran penting bisa sejahtera," imbuhnya.
Dia juga menuturkan bahwa pemerintah daerah seharusnya mendukung gerakan buruh untuk kesejahteraan rakyat.
"Sudah seharusnya pemerintah provinsi, kota kabupaten untuk mendukung gerakan buruh. Harusnya negara ini hadir melalui pemerintahannya," tuturnya.
Selain itu, Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Sulaiman Ibrahim mengatakan saat ini buruh sudah memiliki partai sendiri sebagai tombak perjuangan dalam mensejahterakan rakyat kecil.
"Buruh tidak hanya berjuang di lapangan, tapi buruh juga akan berjuang di parlemen," ujarnya.
Lagi pula, lanjut dia, pemerintah tidak menghiraukan kita. Artinya tidak ada lagi tenggang waktu untuk menunggu.
"Mulai sekarang dan seterusnya kita berjuang, tidak ada hentinya," tegasnya.(**)
Editor: Agus Setyawan
