KPU Simulasikan Pencoblosan di Lapas Bandarlampung

img
Simulasi pencoblosan di Lapas Kelas I Bandarlampung. Foto: Ikhsan

MOMENTUM, Bandarlampung--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandarlampung menggelar simulasi tatacara pencoblosan dan penghitungan suara di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I kota setempat.

"Kami melakukan simulasi pemungutan dan penghitungan suara pada salah satu TPS di Lapas Kelas I Bandarlampung yang ditunjukan kepada warga binaan," kata Anggota KPU Bandarlampung Fery Triatmojo, Selasa (19-12-2023).

Dia mengatakan, simulasi pemungutan dan penghitungan suara melibatkan 100 orang warga binaan yang termasuk dari 773 mata pilih di Lapas Kelas I Bandarlampung.

"Dari proses yang sudah berjalan rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk satu pemilih itu berbeda-beda," kata dia.

Dia menyampaikan, untuk pemilih muda butuh waktu 1,5 menit sampai dua menit dari mulai pencoblosan hingga memasukan lima surat suara ke kotak suara. Kemudian untuk pemilih yang sudah tergolong tua itu perlu dua menit rata-rata untuk lima surat suara.

"Tetapi dalam simulasi ini ada juga pemilih yang memerlukan waktu kurang dari satu menit yakni mereka yamg berasal dari luar daerah Bandarlampung ataupun Provinsi Lampung, itu hanya dapat satu surat suara yaitu Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden," terangnya.

Fery pun menyebutkan, pada Januari 2024 KPU Bandarlampung akan kembali melakukan sosialisasi tatacara mencoblos dan jenis-jenis suara yang menjadi hak pilih warga binaan.

"Jadi surat suara ini kan sudah di produksi, ke depan Januari, surat suara daftar calon tetap dan pasangan calon presiden dan wakil presiden akan di tempel di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS)," kata dia.

Termasuk, lanjut dia, di Lapas Kelas I Bandarlampung yang merupakan pemilih dengan berkebutuhan khusus.

"Lapas adalah lokasi pemilih berkebutuhan khusus karena informasi yang diakses terbatas sehingga memang KPU harus datang langsung memberikan sosialisasi ke sini," jelas dia.

Sementara itu, Kepala Lapas Kelas I Bandarlampung Syaiful Sahri mengatakan akan mendukung penuh semua kegiatan penyelenggara pemilu dalam menyukseskan pesta Demokrasi 2024.

"Di sini kami menyiapkan tiga TPS, hal itu guna menghindari kegaduhan saat pencoblosan," kata dia. (**)






Editor: Agus Setyawan





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos