Wabup Lampura Instruksikan Plt Kadis Bina Marga Tinjau Jalan Wisata Wonomarto

img
Wakil Bupati Lampung Utara Ardian Saputra. Foto. Ist.

MOMENTUM, Kotabumi -- Wakil Bupati (Wabup) Lampung Utara (Lampura), Ardian Saputra segera menurunkan tim teknis menindaklanjuti keluhan masyarakat Desa Wonomarto soal jalan wisata yang kondisinya rusak parah.

"Tim teknis Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Kontruksi (SDABMBK) Kabupaten Lampura Senin besok kita tugaskan untuk turun lapangan, meninjau sekaligus untuk mengambil langkah strategis untuk perbaikan jalan," kata Wabup Ardian melalui pesan Whatsapp, Sabtu, 2 Maret 2024.

Dia menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Wonomarto yang tidak nyaman dengan kondisi jalan akses menuju wisata Tirta Sinta Indah, sekaligus akses utama masyarakat menuju perkotaan.

Bca Juga: Jalan Rusak Parah, Tempat Wisata Bendungan Tirta Sinta Sepi Pengunjung

"Mohon maaf dengan ketidaknyamanan masyarakat desa di sana, hari Senin besok tim langsung turun, nanti kita lihat seperti apa hasilnya," ujarnya.

Sementara itu, Plt Kadis SDABMBK Kabupaten setempat, Dirgantara membenarkan telah menerima instruksi dari pimpinan untuk segera menindaklanjuti keluhan masyarakat Wonomarto terkait kerusakan jalan yang menjadi akses objek wisata disana.

"Benar bang, Pak Wabup sudah kontak saya, dan diperintahkan untuk turun lapangan hari Senin besok. Kabid beserta tim teknis lainnya akan saya bawa untuk terjun kelapangan, dan hasilnya akan segera kami laporkan ke pimpinan. Terima kasih atas informasinya, dan kami akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Lampung Utara," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, masyarakat Wonomarto Kecamatan Kotabumi Utara mengungkapkan soal kerusakan jalan wisata Bendungan Tirta Sinta Indah yang tak kunjung diperbaiki. Akibatnya, tempat wisata menjadi sepi dan perekonomian warga terganggu.

Bendungan Tirta Sinta Indah yang menjadi pusat pariwisata kini sepi pengunjung dikarenakan akses jalan berlubang serta rusak parah. Bahkan pada musim hujan, jalan poros milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara (Lampura) bak kubangan kerbau.

"Kalau sekarang ini sudah sepi pengunjung. Kebanyakan wisatawan lokal mengeluh dengan keadaan akses jalan menuju bendungan, sehingga mereka kapok untuk datang lagi kesini," kata Abdullah, salah satu pedagang disana saat diwawancarai awak media, Jumat, 1 Maret 2024.

Alhasil, dengan rusaknya jalan wisata, membuat dirinya dan pedagang lainnya harus gigit jari. Bahkan, beberapa rekan seprofesi akhirnya menyerah untuk berdagang dilokasi wisata dan beralih profesi menjadi kuli bangunan atau buruh harian lepas. (**)






Editor: Muhammad Furqon





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos