MOMENTUM, Bandarlampung -- Pelabuhan Pelindo Regional 2 Panjang, Bandarlampung menjadi cabang terbaik kedua se-Indonesia setelah Tanjungpriok, Jakarta. Disusul posisi ketiga, Pelabuhan Pelindo Cabang Telukbayur, Sumatera Barat. 

Hal itu terungkap saat kunjungan PWI Lampung ke kantor Pelabuhan Pelindo Regional 2 Panjang di Bandarlampung, Kamis, 18 Juli 2024. 

Kunjungan yang dipimpin Ketua PWI Lampung Wirahadikusumah itu diterima General Manager Pelindo Regional 2 Panjang Imam Rahmiyadi.

Imam Rahmiyadi menjelaskan sejak 1 Oktober 2021, empat entitas Pelindo merger menjadi satu. "Alhamdulillah transformasi Pelindo 2 lead. Pelabuhan Panjang terbesar kedua setelah Medan dengan luas dermaga 2,5 Km. Operasi modern 24 jam. Digitalisasi di sisi laut dan darat. Sebagai rantai pasok, menjadi pelabuhan melayani ekspor impor," ujarnya.

Menurutnya, Pelabuhan Panjang ini menjadi salahsatu daya tarik investasi di Lampung. Oleh sebab itu, kondusivitas pelabuhan ini menentukan cost. "Kita sebagai gateway, ada 16 kementrian/lembaga ekosistemnya. Kita juga udah diasistensi KPK. Sekarang sudah hijau," kata Imam.

Lebih lanjut dijelaskan bila Lampung mengandalkan komoditas pertanian dan perkebunan. "Saat ini, arus trafik realisasi Juni 2024 agak slow down, maka kita geber perbaikan. Ini momentum untuk maintanance lebih baik lagi," jelasnya.

Ketua PWI Lampung Wirahadikusumah mengapresiasi penerimaan Pelindo Regional 2  Panjang yang sangat baik terhadap PWI Lampung. "Kedatangan kami ini dalam rangka berbalas kunjung setelah sebelumnya jajaran Pelindo 2 Panjang bersilaturahmi ke kantor PWI," ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Wira, sapaan akrab ketua PWI Lampung, menjelaskan program-program kerja PWI dalam rangka meningkatkan kompetensi wartawan di Bumi Ruwa Jurai. Termasuk juga agenda Porwanas Agustus 2024 di Kalimantan Selatan. 

Di mana pada Porwanas di Malang sebelumnya, Lampung mendapat peringkat lima dengan perolehan satu medali emas, 13 medali perak. Untuk meningkatkan peringkat, PWI mengajak Pelindo 2 sparing partner dan berkolaborasi dalam rangka mengharumkan nama Lampung pada Porwanas 2024. (**)