Nusron Wahid Jadi Menteri ATR/BPN, Aprozi Alam Optimis Mafia Tanah Teratasi

img
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid.

MOMENTUM, Bandarlampung--Anggota DPR RI asal Provinsi Lampung, Aprozi Alam optimistis penunjukkan Nusron Wahid sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mampu atasi mafia tanah.

"Saya sanggat mengenal jiwa dan kepribadian Bapak Nusron Wahid yang baru dikukuhkan oleh Presiden Prabowo. Pasti beliau (Nusron Wahid.red) akan bergerak dengan cepat menyelesaikan sengketa-sengketa lahan di Indonesia khususnya Provinsi Lampung," kata politisi Golkar Lampung itu, Senin (21-10-2024).

Menurut dia, pihaknya akan terus mendorong Menteri ATR/BPN sehingga dapat menyelesaikan sengketa lahan yang sudah menahun tak kunjung selesai.

"Apalagi kita ketahui ada SATGAS GEBUK di Kementerian ATR/BPN yang akan makin aktif memberantas mafia mafia tanah di bawah kepemimpinan beliau (Nurson Wahid.red)," ujar Aprozi.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menunjuk Nusron Wahid menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Kabinet Merah Putih.

Pria kelahiran 12 Oktober 1973 itu adalah seorang birokrat dan politikus Partai Golkar.

Dia menjabat sebagai Anggota DPR RI sejak 2004 hingga sekarang yang mewakili Dapil Jawa Tengah II.

Pada 2014 hingga 2019, ia menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI).

Menjabat Anggota DPR RI, Nusron ditempatkan di Komisi VI. Di komisi ini, ia bertugas sebagai pengawas kebijakan-kebijakan yang berhubungan dengan perdagangan, perindustrian, investasi, koperasi, UKM, BUMN, dan Standardisasi Nasional.

Di samping itu, Nusron Wahid juga merupakan sebagai Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor dari 2010 hingga 2015.

Penunjukan tersebut adalah kali pertama bagi pria yang lima kali terpilih menjadi anggota DPR RI itu menjabat sebagai menteri.

Nusron Wahid pun akan melanjutkan Menteri ATR sebelumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk memberantas mafia tanah.(**)






Editor: Agus Setyawan





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos