MOMENTUM, Bandarlampung --Menandai Hari Buruh Sedunia (May Day) 1 Mei 2025, Serikat Pekerja Perkebunan Nusantara (SPPN) VII mengadakan berbagai lomba olah raga. Pesertanya, karyawan PTPN I dan PTPN IV Regional 7 yang hingga saat ini masih tergabung dalam SPPN VII.
Agenda yang diberi nama May Day Sport Fest itu dilaksanakan pada Rabu 30 April 2025 di Komplek Perumahan Karyawan PTPN Regional 7 di Bandarlampung.
SPPN VII adalah organisasi pekerja PTPN I dan PTPN IV Regional 7 yang sebelum 1 Desember 2023 merupakan satu entitas bernama PTPN VII. Serikat yang menjadi perwakilan pekerja di perusahaan BUMN Perkebunan ini belum ikut memisahkan diri secara organisasi meskipun induk perusahaannya sudah terpisah. Meskipun demikian, karena masih dalam satu grup di bawah Holding PTPN III, seluruh aspirasi dan legalitas struktur tetap berjalan seiring konsolidasi organisasi yang sedang bergulir.
“Konsolidasi organisasi terkait dengan pemisahan entitas subholding berdasarkan komoditas di mana eks. PTPN VII kemudian terbagi, yakni yang sawit ikut PTPN IV, dan yang karet dan teh ikut PTPN I, tetapi sama-sama Regional 7. Formasi organisasi setelah pembagian ini sedang digodok menyesuaikan dengan struktur Serikat di Holding,” kata Sasmika Dwi Suryanto, Ketua Umum SPPN VII di lokasi acara.
Kegiatan May Day Sport Fest 2025 diselenggarakan oleh SPPN VII Cabang Kantor Regional 7 berkolaborasi dengan Badan Pembina Olahraga (BAPOR). Beberapa cabang olahraga diperlombakan sebagai bagian dari upaya menggalang komunikasi yang konstruktif dan memperkuat solidaritas antarpekerja di dua entitas tersebut. Tampak hadir dan ikut menyemarakkan acara, Region Head PTPN I Regional 7 Tuhu Bangun yang didampingi SEVP Operation Wiyoso, SEVP Business Support Bambang Agustian, dan beberapa pejabat utama lain. Demikian juga dari manajemen PTPN IV Regional 7.
Ketua SPPN VII Cabang Kantor Regional 7 Ricky Fajar pada laporan singkatnya mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya mengingatkan seluruh anggota Serikat dalam kiprah sebagai seorang pekerja. Selain itu, kebersamaan dalam format informal ini menjadi ajang konsolidasi organisasi yang menguatkan solidaritas."bagi kami mayday bukan hanya sekedar unjuk rasa, tetapi kami merefleksikannya dengan membangun sinergi karyawan dan manajemen untuk mencapai mimpi kita bersama perusahaan sehat karyawan sejahtera” kata dia.
Region Head PTPN I Regional 7 Tuhu Bangun pada sambutan ringannya menyatakan apresiasi yang tinggi kepada SPPN VII yang telah berperan sangat baik dalam mengorganisasikan seluruh karyawan PTPN I maupun PTPN IV selama ini. Ia menyebut, ketika transformasi bisnis yang dijalankan induk perusahaan (PTPN III Holding) dengan mengubah struktur organisasi dan berbagai kebijakan radikal lainnya untuk memperbaiki keadaan, karyawan bisa merespons dengan sangat bijaksana.
“Kami sangat apresiasi kepada SPPN VII sebagai serikat serikat pekerja yang selama ini dapat mengsinergikan seluruh pekerja dengan orkestrasi yang sangat baik, smooth, dan tetap produktif. SPPN VII terlibat aktif dalam setiap rancangan kebijakan dengan berbagai format kritisnya membawa aspirasi pekerja sehingga manajemen bisa mengambil keputusan secara bijak,” kata dia.
Tuhu Bangun menambahkan, buruh atau pekerja atau karyawan atau pegawai adalah komponen dalam struktur perusahaan yang sama pentingnya dengan elemen lain. Tanpa pekerja yang memiliki kompetensi dan skil yang memadai, suatu usaha atau korporasi tidak mungkin bisa berjalan. Tetapi, skill atau keahlian saja tidak cukup. Dibutuhkan niat baik, attitude yang baik, perangai yang baik, dan cara yang baik untuk bisa menyelaraskan kinerja yang produktif.
“Buruh atau pekerja adalah aset yang sama pentingnya dengan capital dalam suatu entitas korporasi. Maka dari itu, hubungan antara pekerja dengan manajemen harus terus selaras untuk kepentingan bersama, simbiosis mutualisme. Mari kita jaga relasi yang sudah baik ini,” kata dia.
Sementara itu, mewakili manajemen PTPN IV Regional 7, Kepala Bagian SDM Meldi Saputra menyatakan dukungan penuh kepada SPPN VII yang menggelar kegiatan ini dalam rangka Hari Buruh Internasional tahun 2025. Ia meyakini, soliditas yang terbangun diantara pekerja akan menguatkan posisi tawar sekaligus menguatkan peran sertanya dalam membangun struktur korporasi dengan kinerja terbaik. Sebab, kata dia, butuh dan manajemen adalah penopang utama struktur dari suatu entitas usaha.
"Kita butuh buruh yang sehat, kuat, bersahabat, dan bermartabat sehingga sinergi dengan manajemen bisa mendapatkan manfaat yang lebih besar. Sinergi ini harus dijaga dengan harmonis sehingga operasional perusahaan bisa berjalan produktif dan kompetitif. Pada akhirnya, sebagaimana tagline SPPN VII yang kita kawal terus, yakni perusahaan sehat karyawan sejahtera," ungkap.
Pada kegiatan ini panitia menyediakan fasilitas dan hadiah kepada para pemenang lomba-lomba yang digelar. Beberapa jenis olahraga luar ruangan antara lain sepakbola, bola volly, tenis meja dan tenis lapangan. Sedangkan olahraga lainnya antara lain catur, gaple, Playtation dan karaoke. Sebagai daya tarik tambahan, para peserta akan memiliki kesempatan untuk menikmati hidangan nasi goreng dan siomay yang disajikan langsung oleh pedagang beserta gerobak dagangnya. (*)
Editor: Muhammad Furqon