Harianmomentum.com--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran akan menaikan intensif guru TK dan PAUD di daerah setempat. Rencananya, peningkatan itu akan dianggarkan pada Tahun 2018. 

Hal tersebut diungkapkan Bupati Dendi Ramadhona usai kegiatan Orientasi PTK PAUD di Balai Desa Purworejo Kecamatan Negerikaton, Selasa (16/1).

Menurut Dendi, pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kesehjateraan guru TK dan Paud yang ada dikabupaten Pesawaran ini. Khususnya dengan menaikan insentif bagi guru-guru ini, agar bisa dapat lebih sejahtera. 

"Rencananya intensif ini akan. Namun kenaikan insentif guru TK dan Paud ini, kita sesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah kita pada tahun ini," ungkap Dendi

Bupati mengungkapkan, jumlah penerima insentif di Kabupaten Pesawaran saat ini mencapai sekitar 1.200 guru. Dari total keseluruhan tersebut, pemerintah setempat telah menyalurkan insentif dari dua sumber anggara, yaitu APBN dan APBD.

"Kalau dari APBN pemkab Pesawaran menyalurkan sebesar Rp150 ribu. Sedangkan dari APBD, menyalurkan sebesar Rp100 ribu," jelasnya.

Dendi juga mengatakan bahwa, pemkab saat ini masih melakukan upaya terbaik untuk memudahkan guru penerima yang mendapatkan insentif tersebut. Karena selama ini masih memakan waktu yang relatif lama.

"Proses penyaluran dana insentif ini selalu memakan waktu, ada yang dua bulan bahkan sampai tiga bulan baru dibayar. Hal ini sudah saya sampaikan pada forum yang lebih tinggi, untuk mengatasi masalah ini, agar para guru TK dan Paud tiap bulan dapat menerima insentif tanpa harus menunggu, tanpa melanggar aturan," ungkapnya.

Bupati menambahkan, dari anggaran yang ada ini, jumlahnya tentu belum mampu mengakomodir semua guru TK dan Paud yang ada di Kabupaten Pesawaran ini. Dan membutuhkan waktu dan persyaratan yang harus dipenuhi oleh masing-masing guru ini.

"Maunya saya sih, semua guru bisa dapat kenaikan intensif. Tapi, setiap guru harus mampu memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan untuk mendapatkan insentif dari Pemerintah Daerah. Untuk itu, kita berdoa bersama-sama, agar setiap guru TK dan Paud yang ada dikabupaten ini, dapat bisa naik semua insentifnya. Sehingga dapat lebih makmur dan sejahtera," pungkasnya. (doy)