Rekrutmen Calon Pegawai Kisruh, PT PGE Area Ulubelu Dinilai Tidak Transparan

img
PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Ulubelu Tanggamus. Foto. Galih.

MOMENTUM, Tanggamus--Proses rekrutmen calon pegawai kisruh. PT Great Wall Driling Company (GWDC) dinilai tidak transparan dan melanggar kesepakatan. 

PT GWDC merupakan perusahaan eksplorasi minyak dan gas bumi, bekerjasama dengan PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Area Ulubelu Tanggamus. 

Menurut warga yang berada di Kecamatan Ulubelu, proses rekrutmen calon pegawai PT GWD tidak sesuai dengan perjanjian awal dan proses rekrutmen juga dinilai tidak transparan.

PT GWDC merupakan perusahaan outsourcing yang menyediakan sumber daya manusia (SDM) untuk PT PGE Area Ulubelu dalam melakukan eksplorasi panas bumi.

Untuk menyelesaikan persoalan rekrutmen calon pegawai, PT GWDC mengundang tokoh masyarakat di Ulubelu beserta kepala pekon/desa di Hotel 21 Gisting pada 6 Juni 2025.

Pertemuan tersebut dihadiri Polsek Pulaupanggung, Koramil Pulaupanggung. Namun, pertemuan tersebut tidak mencapai kesepakatan. Bahkan sempat terjadi ketegangan antara masyarakat dan  perwakilan PT GWDC.

Menurut Dedi, warga Kecamatan Ulubelu, pangkal persoalan lantaran adanya pengurangan kandidat pegawai yang tidak sesuai dengan kesepakatan awal.

Dedi mencontohkan, untuk Pekon Muaradua dari 11 orang menjadi 18 orang, Pekon Airabang dari 3 menjadi 5 orang. Lalu Pekon Ngarip dari 3 orang menjadi 5 orang. Pekon Sukamaju dari 5 orang tinggal 4 orang.

"Tuntutan kami mewakili masyarakat tidak mengurangi kandidat yang sudah dinyatakan lulus. Tuntutan kami hanya penambahan kuota yang diposisikan di mana saja," katanya.

Dilanjutkan Dedi, dari pertemuan di Hotel 21 Gisting tersebut tidak menemukan kata sepakat. Pihak perusahaan menjanjikan untuk melakukan verifikasi kandidat dan akan diadakan duduk bersama kembali. 

"Verifikasi kandidat tidak sesuai dengan kesepakatan bahwa verifikasi secara face to face. Permintaan masyarakat ini harus ditengahi oleh Humas PT PGE, dengan keadaan seperti ini Humas PGE harusnya turun tangan," katanya.

Sementara pihak Humas PT.PGE Area Ulubelu, Riyan saat coba dikonfirmasi belum menjawab pertanyaan yang diajukan oleh wartawan. Riyan mengaku masih dalam perjalanan menuju kantor dan akan menginfokan kembali apabila sudah berada di kantor.

"Waalaikumsalam siap bang nanti setelah saya masuk kembali ke kantor nanti saya kabarin ya saya lagi di jalan,"ujarnya melalui pesan WhatsApp. (**)






Editor: Muhammad Furqon





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos