MOMENTUM, Banjit--Koperasi Desa Merah Putih Indonesia (KDMP) Argomulyo, Kecamatan Banjit mencatat rekor sebagai yang pertama menyerahkan proposal usaha, di Kabupaten Waykanan.
Proposal usaha tersebut diserahankan langsung Ketua KDMP Argomulyo, Warseno kepada Kepala BNI 46 KCP Baradatu, Hazry Meiwan, Selasa (14-10-2025).
Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Waykanan Yanti Andriani mengapresiasi langkah cepat pengurus KDMP Argomulyo dalam menyusun dan menyerahkan proposal usaha tersebut. "Ini penyerahan proposal usaha koperasi desa merah putih yang pertama di Kabupaten Waykanan. Karena itu, langkah cepat pengurus KDMP Argomulyo ini patut diapresiasi dan contoh oleh koperasi-koperasi merah putih lainya di Kabupaten Waykanan," Yanti Andriani.
Menurut Yanti, langkah KDMP Argomulyo itu menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat peran koperasi di sektor riil untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Waykanan.
Hal senada disampaikan Kepala BNI 46 KCP Baradatu, Hazry Meiwan. Dia berharap, pengajuan proposal tersebut bisa semakin memotivasi pengurus koperasi merah putih lainya di Kabupaten Waykanan untuk bergerak cepat memulai usaha.
“Kami menyambut baik niat baik dari Koperasi Desa Merah Putih Argomulyo dalam menyerahkan proposal usaha. Semoga pengajuan ini menjadi semangat baru bagi koperasi-koperasi lain di Waykanan untuk terus berkembang,” kata Hazry.
Ketua Koperasi Desa Merah Putih Argomulyo, Warseno menjelaskan, penyusunan proposal tersebut mengacu pada aturan pemerintah tentang mekanisme pengajuan pinjaman ke bank.
“Kami memiliki sembilan unit usaha aktif, seperti: Agen 46, Apotek Kampung, Gerai Sembako, Suplai Beras, Gerai LP, Gerai Pupuk, Pengolahan Kopi, Kantor Koperasi Simpan Pinjam, serta Kantor Pos jasa pengiriman barang,” kata Warseno.
Selain itu, pihak koperasi juga mengajukan proposal pembiayaan untuk pembelian gabah petani di Kampung Argomulyo, yang nantinya akan diolah dan dipasarkan melalui mitra usaha yang telah dijajaki. (**)
Editor: Munizar
