MOMENTUM, Bandarlampung--Kabar gembira bagi masyarakat Lampung. Khususnya bagi warga Kotabaru Kecamatan Jatiagung Lampung Selatan.
Hal itu dikarenakan akses menuju Kotabaru akan kembali diperbaiki dengan dana Instruksi Presiden Jalan Daerah (IJD).
Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Lampung M Taufiqullah mengatakan, Pemprov mendapatkan alokasi dana IJD sebesar Rp43 miliar.
"Alhamdulillah tahun ini insyaallah kita dapat IJD sekitar Rp43 miliar untuk jalan provinsi," kata Taufiq, Rabu (15-10-2025).
Dia menjelaskan, anggaran tersebut untuk perbaikan akses menuju Kotabaru atau ruas Simpang Korpri-Purwotani.
"Untuk perbaikan ruas yang sebelah kanan panjangnya sekitar 2 kilometer. Kalau sebelumnya sebelah kiri," jelasnya.
Dia berharap, akan ada tambahan anggaran dari pusat untuk perbaikan jalan Provinsi Lampung.
Terlebih, menurut dia, kondisi jalan mantap di Lampung baru 78 persen dari total panjang 1.700 kilometer.
"Artinya ada sekitar 22 persen lagi yang masih rusak. Kita berharap ada tambahan anggaran dari pemerintah pusat karena kebutuhan kita besar," tuturnya.
Sementara, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Lampung M Ali Duhari mengatakan, untuk ruas Simpang Korpri-Purwotani masuk dalam tahap kedua.
"Jalan Kotabaru masuk tahap dua. Sekarang masih proses pengusulan," jelasnya.
Menurut dia, untuk tahap satu hanya ada enam ruas jalan. Rinciannya: Simpang NV- Kotaraman di Lampung Timur, Sekincau-Waspada Lampung Barat, Simpang Bukoposo-Waykenanga Mesuji, Jalan Teuku Cik Ditiro di Bandarlampung dan Pekorong Udik-Talang 16 Lampung Utara.
"Total IJD tahun ini sementara untuk tahap satu ada ruas ruas. Ini akan dilaksanakan secara bertahap," kata Ali.
Dia menyampaikan, dari enam ruas itu, tiga diantaranya telah dilakukan penandatanganan kontrak.
"Ada tiga paket yang sudah terkontrak dan sudah mau mulai dilaksanakan. Sisanya masih tahap pengadaan dengan e-Katalog mini kompetisi," sebutnya.
Dia menjelaskan, tiga ruas yang segera dikerjakan yaitu Simpang NV-Kotaraman, Sekincau-Waspada dan Sedayu-Tugu Papak.
Dia menjelaskan, nantinya ada ruas jalan yang dikerjakan secara multiyears atau berkelanjutan.
"Ada beberapa paket juga yang dikerjakan single years kontrak. Ada yang multi years kontrak," jelasnya.
Meski demikian, dia belum merinci total anggaran yang didapat dari IJD untuk Provinsi Lampung. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya