MOMENTUM, Bandarlampung -- Sebanyak 2.050 aparatur dan tenaga honorer di lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandarlampung menerima bahan seragam baru yang didistribusikan secara bertahap ke seluruh unit layanan kesehatan.
Kebijakan tersebut merupakan bagian dari program Pemkot Bandarlampung untuk meningkatkan kedisiplinan dan kenyamanan kerja para pegawai, termasuk mereka yang bertugas di puskesmas, pustu, dan poskeskel. Dinas Kesehatan menjadi salah satu OPD dengan jumlah penerima terbesar karena memiliki ribuan tenaga layanan yang tersebar hingga tingkat kelurahan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandarlampung, Muhtadi Temenggung, menyebut pembagian bahan seragam ini menjadi momentum penting bagi para pegawai yang selama bertahun-tahun menunggu penyediaan fasilitas tersebut.
“Total ada 2.050 pegawai, terdiri dari ASN dan tenaga kontrak, dan semuanya mendapatkan bahan seragam secara merata. Ini termasuk 31 puskesmas serta seluruh unit layanan yang berada di bawahnya,” ujarnya, Selasa (9-12-2025).
Selain bahan Pakaian Dinas Harian berwarna khaki, pegawai juga menerima perlengkapan penunjang berupa topi upacara dan tanda pengenal baru. Distribusi langsung dilakukan ke masing-masing puskesmas agar proses penjahitan dapat dimulai dan seragam siap digunakan awal tahun depan.
Muhtadi menuturkan, penyediaan seragam ini diharapkan dapat meningkatkan semangat kerja dan memperkuat identitas pegawai di seluruh lini pelayanan kesehatan kota.
“Awal tahun 2026 nanti pegawai sudah memakai seragam baru. Harapannya ada energi baru untuk meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat,” katanya.
Pembagian fasilitas kerja tersebut menjadi salah satu bentuk perhatian Pemkot Bandarlampung terhadap tenaga kesehatan yang selama ini bertugas di garda depan pelayanan publik. (**)
Editor: Harian Momentum
