Harianmomentum.com--Puluhan mahasiswa yang tergabung dari berbagai aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas dan Perguruan Tinggi Lampung mengucapkan selamat hari ulang tahun (HUT) Harian Momentum ke-1.

 

"Kami mahasiswa dan mahasiswi Lampung mengucapkan, selamat HUT Harian Momentum yang pertama. Kami juga mengapresiasi Harian Momentum yang melibatkan mahasiswa dalam kegiatan diskusi publik bertajuk 'Peran Media dalam Pilkada Serentak 2018' ini," kata Amin, Presiden BEM Universitas Muhammadiyah Lampung, usai menghadiri acara Momentum Berdiskusi di ruang Krui, Swiss-belhotel, Bandarlampung, Rabu (9/5/18).

 

Kegiatan tersebut diisi oleh empat orang pembicara yakni, Tokoh Pers Bambang Eka Wijaya, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Divisi Pemberdayaan SDM dan Partisipasi Masyarakat Solihin, Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung, Iskardo P Panggar dan Akademisi Unila Toni Wijaya serta dimoderatori oleh Nizwar Ghazali.

 

Momentum berdiskusi pun melibatkan sejumlah tamu undangan yang terdiri dari para tokoh politik, tokoh masyarakat, aktifis mahasiswa (BEM), dan organisasi pers tampak antusias mengikuti jalannya diskusi.

 

"Alhamdulillah, acara tadi dapat membuka aspirasi mahasiswa yang ingin berperan aktif dalam pilkada serentak," kata Amin.

 

Dia berharap, Harian Momentum dapat mengawal pilkada Lampung dengan baik dan tetap memberi informasi yang benar dan tidak berpihak.

 

"Mudah mudahan Harianmomentum mendapat kepercayaan masyarakat," ucapnya.

 

Wakil Presiden BEM IBI Darmajaya, Harits kurniawan masih merasa kurang dengan waktu yang disiapkan panitia. Menurut dia, acara diskusinya terlalu singkat.

 

"Saya rasa kurang maksimal soal pemanfaatan waktunya, sehingga pertanyaan mahasiswa banyak tidak tersampaikan. Juga jawaban dari narasumber jadi kurang maksimal karena waktunya singkat," jelasnya.

 

Sedangkan Galih, anggota BEM Perguruan Tinggi Mitra Lampung mengungkapkan bahwa redaksi Harian Momentum sangat kreatif dengan melaksanakan acara tersebut.

 

"Hebatlah bisa ngadain acara gini. Saya menilai Harian Momentum kerenlah pokoknya," ujarnya.

 

Namun demikian, dia berharap agar sesi diskusi semacam ini dapat menyediakan waktu lebih banyak.

 

"Waktu bertanyanya cepat benar. Cuma satu menit, saya belum selesai nanya tadi. Harusnya diberi waktu lebih," ungkapnya.

 

Hal senada juga dikatakan Ervy Dwi Cahyani, asal BEM Fakultas Fisip, Universitas Bandar Lampung (UBL). Wanita yang mengambil program studi Administrasi Negara itu mengatakan bahwa acara yang digelar sangat lengkap dan baik.

 

"Walaupun baru ulang tahun yang pertama, tapi luar biasa, acaranya enak, lengkap dan bagus menurut saya. Mudah-mudahan semakin jaya dan banyak kegiatan ke depan," ungkap mahasiswi semester empat itu.(acw)