Hipmikimdo Lampung Validasi Data Keanggotaan

img
Rapat pengurus Hipmikimdo Lampung membahas validasi data keanggotaan

Harianmomentum.com--Pengurus Himpunan Pengusaha Mikro, Kecil dan Menengah Indonesia (Hipmikimdo) Provinsi Lampung, terus melakukan validasi data keanggotaan.

Ketua Hipmikimdo Lampung Rosyid Efendi mengatakan validasi data keanggotaan itu penting, sebagai dasar menyusun program kerja yang lebih terarah.

"Kemarin kita rakor dengan Dewan Pimpinan Cabang Hipmikimdo se Lampung membahas validasi data keanggotaan. Ini penting sebagai dasar penyusunan program kerja lanjutan," kata Rosyid melalu rilis pada harianmomentum.com, Jumat (1-2-2019).

Wakil Ketua Hipmikimdo Lampung Arie Fauzi menambahkan pihaknya intens berkoordinasi denganK ementerian Koperasi dan UKM.

Koordinasi itu sebagai rujukan pelaksanaan program kerja Hipmikimdo di daerah, khususnya Provinsi Lampung.

"Data keanggotaan yang valid menjadi rujuka kami  melaksanakan program kerja, seperti pelatihan pengembangan  UMKM pada anggota,"terangnya.

Beberapa syarat menjadi anggota Hipmikimdo, untuk pelaku usaha mikro dan kecil antara lain:

mengisi formulir pendaftaran dengan melampirkan fhotocopy e-KTP, pas foto ukuran 4x6 centi meter, dan surat keterangan usaha dari kelurahan.

“Untuk yang menengah rata-rata kan sudah berbadan hukum, jadi persyaratannya juga termasuk Situ dan SIUP dan berbagai persyaratan dasar yang berlaku. Dilampirkan juga foto tempat usaha dan sebagainya. Ini untuk memfilter adanya pengusaha nakal. Jadi tertib sejak awal,” jelasnya.

Menurut dia, Hipmikimdo Lampung tidak ada target khusus terkiat jumlah anggota yang harus direkrut.

"Untuk jumlah anggota, memang kita belum punya target, tapi minimal kita bisa mengimpun lebih dari seribu anggota dengan data valid,"teranganya.

Dalam waktu dekat, pengurus Hipmikimdo Lampung akan kembali berkoordinasi dengan Kementerian Koperasi dan UMKM.

“Kami akan kembali menghadap Menteri Koperasi dan UKM untuk membicarakan program konkrit awal tahun ini, semoga tidak hanya pelatihan saja yang di acc, tetapi kami mencoba mengajukan program lain seperti hibah modal usaha dan sebagainya,” ungkapnya. (red)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos