Harianmomentum.com--Gubernur Lampung M Ridho Ficardo melantik pasangan Agung Ilmu Mangkunegara - Budi Utomo sebagai Bupati dan Wakil Buati Lampung Utara (Lampura) periode 2019-2024.
Pelantikan berlangsung Balai Keratun Kantor Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, Senin (25-3-2019).
Pelantikan itu berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) nomor 131.18-399 tahun 2019 tentang pengangkatan Bupati Lampung Utara.
Kemudian, Keputusan Mendagri nomor 132.18-400 tahun 2019 tentang pengangkatan Wakil Bupati Lampung Utara.
Dalam sambutannya, Gubernur M Ridho Ficardo mengatakan Lampung Utara merupakan salah satu kabupaten tertua di Provinsi Lampung.
"Bahkan pernah menjadi kabupaten terluas, yang luasnya lebih dari setengah wilayah Provinsi Lampung," kata Ridho.
Karena itu, dia berpesan kepada Agung dan Budi untuk menjadikan kabupaten tersebut tidak tertinggal dengan daerah lainnya.
"Mengingat Lampung Utara memiliki sejarah yang cukup panjang, ini akan jadi tugas yang tidak mudah," ujarnya.
Gubernur Lampung M Ridho Ficardo menyerahkan plakat pelantikan kepada Bupati Lampura Agung Ilmu Mangukenegara dan Wakil Bupati Budi Utomo
Selain itu, menurut dia, Kabupaten Lampura masih memiliki PR (pekerjaan rumah) yang cukup signifikan.
"Saya harap PR itu harus menjadi prioritas selama masa jabatan bapak bupati dan bapak wakil bupati," pintanya.
Titi Tolak Kebangkitan
Sehari usai pelantikan, pasangan Agung Ilmu Mangkunegara dan Budi Utomo menggelar acara sykuran di rumah jabatan bupati setempat, Selasa (26-3-2019).
Dalam sambutan di depan jajaran pemkab dan tokoh masyarakat setempat, Agung Ilmu Mangkunegara menyatakan tahun 2020 merupakan titik tolak kebangkitan dan Lampura untuk lebih baik dan maju.
Agung menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat atas doa dan dukungannya, sehingga terpilih kembali memimpin Lampura bersama wakil bupati Budi Utomo.
Bupati Lampura Agung Ilmu Mangkunegara didampingi Wakil Bupati Budi Utomo menyampaikan sambutan acara syukuran pelantikan
"Saya tahu pada pemilukada kemarin rakyat diintimidasi, diiming-imingi. Tetapi rakyat tak gentar karena rakyat masih tetap ingin perubahan nyata yang ada di Lampung Utara. Ini bukan akhir. Karenanya saya minta dukungan, doa kritik dan saran untuk kemajuan kabupaten kita, sehingga tahun 2020 Lampung Utara bisa lebih baik dari kabupaten dan kota lain di Provinsi Lampung," kata Agung.
Menurut Agung, keberhasilan pembangunan yang telah dilaksanakan, bukan karena kehebatan dan keahliannya sebagai bupati. Melainkan berkat kerja keras aparatur pemerintah serta dukungan seluruh masyarakat Lampura.
Tamu undangan acara syukuran pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Lampura periode 2019-2024
"Tugas pemimpin adalah bagaimana mengayomi, melindungi serta mensejahterakan masyarakat. Agung-Budi adalah pasangan yang tepat untuk mewujudkan itu semua. Pak Budi ahli di bidang keuangan yang dibuktikan dengan diraihnya WTP tiga tahun berturut-turut. Jadi sebagian tugas keuangan saya serahkan kepadanya," katanya.
Diakhir sambutannya, dia kembali menekankan tahun 2020 merupakan titik tolak kemajuan pembangunan Lampura.
"Tahun ini kita lagi berbenah akibat kekacauan di tahun yang lalu ketika selama tiga bulan saya cuti. Saat itu diibaratkan kabupaten Lampung Utara terkena bencana 'puting beliung' yang memporak porandakan keadaan. 2020 kita akan alokasikan 50 persen APBD kita untuk pembangunan infrastruktur," kata Agung. (adv)
Editor: Harian Momentum