Harianmomentum.com--Mahan Agung atau rumah dinas Gubernur Lampung Arinal Djunaidi akan menjadi salah satu pemasok hasil kerajinan anak-anak berkebutuhan khusus.

Hal itu disampaikan Ketua Pengelola Sekolah Luar Biasa (SLB) Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal, saat memberikan pembinaan di SLB PKK Provinsi Lampung pada Senin (22-07-2019).

Dia juga akan memberikan space atau ruang khusus di Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Lampung untuk memasarkan hasil kreativitas anak-anak tersebut.

"Saya akan berupaya meningkatkan keterampilan dan melatih mereka agar karya yang dihasilkan benar benar mempunyai nilai jual yang baik, sehingga dapat berdaya saing," ujarnya.

Dalam waktu dekat ini, dia akan menampung dan melatih anak - anak yang mempunyai keterampilan bisa menjahit, membatik dan membuat kue. Nanti kalau mereka sudah siap kue tersebut setiap bulannya akan didistribusikan ke Rumah Dinas (Mahan Agung).

"Anak berkebutuhan khusus berhak memperoleh pendidikan yang layak. Kita sebagai pendidik perlu memperhatikan proses pendidikan bermutu bagi mereka," ujarnya.

Isteri Gubernur Lampung itu melanjutkan, layanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus tentu berbeda dengan layanan pendidikan yang biasa. "Kita dituntut lebih sabar, lebih telaten dan harus lebih banyak berinovasi dalam memberikan pelayanan," ujar Ketua Dekranasda Provinsi Lampung ini.(red)