Pemuda Muhammadiyah Surati PBB Minta Tindak Tegas Israel

img
Dahnil didampingi Irfan (kanan)

Harianmomentum--Pemuda Muhammadiyah akan melayangkan surat kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) hari ini (24/7). 

 

Lewat surat tersebut, Pemuda Muhammadiyah meminta PBB menindak tegas pihak Israel yang melarang umat Islam Palestina beribadah di Masjid Al Aqsa. Apalagi pelarangan tersebut disertai kekerasan bahkan sudah menelan korban jiwa.

 

Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak mengungkapkan tindakan tegas PBB dibutuhkan untuk menunjukkan sikap PBB yang memang bisa berlaku adil terhadap siapa saja dan negara mana saja. 

 

"Karena terang kejahatan penjajah Israel melakukan pelarangan untuk melakukan ibadah di Masjid Al Aqsa yang diikuti dengan tindakan kekerasan adalah kejahatan HAM yang luar biasa tidak bisa ditolerir," tegas Dahnil dalam keterangan pers yang diterima Minggu (23/7) malam.

 

Selain ke PBB, Pemuda Muhammadiyah juga akan menyurati Organisasi Konferensi Islam (OKI). 

 

Mereka mendesak OKI aktif menghimpun kekuatan negara-negara lain di dunia untuk menghentikan tindakan kekerasan dan pelarangan umat Islam Palestina beribadah di Masjid Al Aqsa. Baik melalui jalur diplomasi maupun cara lain yang bisa menghentikan kejahatan penjajah Israel di Masjid Al Aqsa dan wilayah Palestina lainnya.

 

"Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) siap kapan saja diminta oleh negara/pemerintah Republik Indonesia untuk terlibat dalam upaya kemanusiaan di Palestina atau dimana saja yang membutuhkan bantuan kemanusian," sambung Sekjen PP Pemuda Muhammadiyah, Irpanursir Rasman, dalam kesempatan yang sama.

 

Irpan juga menyerukan kepada kader Muhammadiyah, dan umat Islam umumnya untuk terus mendoakan rakyat Palestina agar memperoleh haknya sebagai manusia merdeka, dan memberikan hukuman yang pantas bagi penjajah Israel. Terutama saat shalat tahajjud.

 

"Pun, mengajak umat beragama lainnya di Indonesia untuk berdoa sesuai dengan caranya masing-masing Khusus untuk menghadirkan nilai-nilai Kemanusiaan yang beradab di Palestina," tandasnya. (rmol)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos