MOMENTUM, Bandarlampung--PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengoperasikan kereta kesehatan (rail clinic) dan kereta inspeksi untuk menyegah penyebaran virus corona. Kereta itu beroperasi di lintas utara dan selatan Jawa pada 5-9 Maret 2020.
Menurut Direktur Utama KAI Edi Sukmoro, rail clinic dan kereta inspeksi dioperasikan mengelilingi Pulau Jawa untuk mencegah penyebaran virus corona di area stasiun dan kereta api.
Sementara untuk wilayah Sumatera, PT KAI Divre IV Tanjungkarang membagikan masker dan memberikan penyuluhan tentang virus corona.
"Layanan tersebut diberikan di Stasiun Tanjungkarang, Kotabumi, dan Baturaja," kata dia.
Selaini tu, KAI Tanjungkarang juga menyediakan tempat cuci tangan di sejumlah tempat. "Kami juga menyediakan pos kesehatan di lima stasiun bagi penumpang yang ingin memeriksa kesehatan," ujar Executive Vice Presiden KAI Divre IV Tanjungkarang Edy Setiawan, Rabu (4-3-2020).
Edi berpesan, penumpang yang merasa tidak sehat agar melapor kepada petugas stasiun atau kondektur. “KAI mengajak pengguna KA untuk menjaga kesehatan diri dan memakai masker jika sedang sakit," ungkapnya.
Sebelumnya, KAI melakukan sosialisasi pencegahan penyebaran virus corona di berbagai stasiun pada Januari 2020. Sosialisasi melalui pemasangan spanduk, pembagian brosur, dan kampanye hidup sehat.
“Upaya preventif penyebaran virus corona terus kami lakukan baik di atas kereta maupun stasiun," katanya. (*)
Laporan: Ira Widya.
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum