MOMENTUM, Bandarlampung--Banjir yang terjadi sejak Jumat (12-6) dini hari membuat warga Jagabaya II, Kecamatan Wayhalim, Bandarlampung berinisiatif membuat dapur umum.
Posko dapur umum dibuat di musala setempat untuk membantu menyediakan konsumsi warga korban banjir. Ibu-ibu dan sejumlah remaja putri menjadi relawan menyiapkan sekitar 150 porsi nasi bungkus, dibagikan kepada korban penyintas (korban selamat) banjir Kelurahan Jagabaya.
Ketua RT 04 Lingkungan 01, Kelurahan Jagabaya, Zainudin mengatakan, inisiatif tersebut muncul karena banyaknya warga yang tak sempat masak, dan sibuk mengavakuasi barang-barang.
"Dapur umum kami buat, karena prihatin banyak warga yang tak bisa masak, bahkan peralatan masak banyak yang rusak terendam air selama banjir semalam," kata Zainudin kepada harianmomentum.com Jumat (12-6-2020).
Dia juga bertutur warga banyak yang mengalami kerugian akibat banjir, mulai dari peralatan elektronik hingga sepeda motor dan mobil.
"Sekitar 40 rumah terendam banjir, kerugian materil kurang lebih Rp100 juta, karena setiap rumah peralatan elektronik dan kendaraan nya terendam banjir," ungkapnya.
Sobri (55) salah satu warga bantaran Kali Jamblang itu berharap, pemerintah kota Bandarlampung dapat memberikan solusi atas banjir yang kerap terjadi saat musim penghujan. (*).
Laporan: Rifat Arif.
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum
