MOMENTUM, Waykanan--Gelombang penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) masih berlanjut di berbagai daerah di Indonesia.
Di Kabupaten Waykananan, demo menolak RUU HIP dilakukan Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (LSM GMBI) Distrik Waykanan.
Sekitar 30-an orang melakukan aksi damai di Kantor DPRD Waykanan untuk meminta anggota dewan setempat membuat rekomendasi menolak RUU HIP. Dipimpin Ketua LSM GMBI Provinsi Lampung Ali Muchtamar Hamas dan Ketua GMBI Waykanan Subki Angga Saputra.
Massa menuntut RUU dicabut dar Program Legislasi Nasional (Prolegnas). Meminta Mahkamah Kehormatan Dewan menindak anggota dewan yang mengusulkan, menginisiasi serta masukkan RUU HIP kepada Badan Legislasi DPR RI.
Massa LSM GMBI kemudian diterima Ketua DPRD Waykanan Nikman bersama wakilnya, Romli, Ketua Komisi 1 DPRD Rozali serta Kapolres Waykanan AKBP Binsar Manurung.
Setelah berdialog di halaman Kantor DPRD Waykanan, unsur pimpinan DPRD dan Kapolres Waykanan meminta waktu untuk membuat rekomendasi sesuai tuntutan massa. (*).
Laporan: Vita
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum
