MOMENTUM, Sukadana--Pemerintah Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) mendukung penuh upaya penegakan hukum oleh pihak kepolisian terkait berbagai kasus hukum yang melibatkan aparatus sipil negera.
Sikap tersebut disampaikan Bupati Zaiful Bokhrai, terkait operasi tangkap tangan oleh aparat Polda Lampung terhadap dua aparatur sipil negara (ASN) inspektorat setempat.
"Saya mendukung penuh penegakan supremasi hukum dengan mengedepankan praduga tak bersalah, terkait dua orang oknum ASN inspektorat berinisial HS dan HW yang terjaring OTT Polda Lampung," kata Zaiful, Selaa (7-7-2020).
Bupati juga meminta Polda Lampung mengusut oknum-oknum lain yang terlibat dalam kasus tersebut.
"Kita tidak akan menghalang-halangi proses hukum yang dilakukan oleh Polda Lampung dan semoga persoalan ini tidak terjadi dikemudian hari," tegasnya.
Dia mengingatkan, seluruh pegawai Pemkab Lamtim untuk melaksanakan tugas sesuai aturan yang berlaku.
"Saya tidak mau ada aparatur sipil negara di lingkup Pemkab Lampung Timur menyalahgunakan tugas dan wewenang. Apa lagi melakukan pemerasan kepada kepala desa atau masyarakat," imbaunya.
Diketahui, dua oknum ASN yang bertugas di Inspektorat Lamtim terjaring OTT Polda Lampung. Keduanya diduga terlibat pemerasan terkait program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap. (**)
Laporan: Arif Fahrudin
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum
