MOMENTUM, Metro--Ada dua proyek tak bertuan di Kota Metro: proyek pembuatan pagar besi, pemasangan paping blok di lapangan Mulyojati Kecamatan Metro Barat dan di Lapangan Yosomulyo Kecamatan Metro Pusat.

Selain tak diketahui siapa yang bertanggungjawab terhadap kedua proyek tersebut, hasil pekerjaanya pun terkesan asal jadi. 

"Gak tahu itu siap yang mengejakan proyek itu. Gak ada plang informasi. Kerjanya cuma ngecat tiang bola sama pegar besi itu saja. Hasilnya kok begitu," kata seorang warga Keluraha Yosomulyo dekat loaksi proyek tersebut pada Harianmomentum.com, Kamis (22-10-2020).

Menurut dia, proyek tersebut baru selesai dikerjakan kurang lebih satu bulan. "Kurang lebih sebulan ini selesai dikerjakan. Tukang yang kerja juga terkesan semaunya, ambil air sumur tidak permisi. Memang sih sumur di sini bantuan dari pemerintah, tapi kan listriknya warga yang bayar," keluhnya.

Hal senada dikeluhkan Dedi, warga Kelurahan Mulyojati. Dia menyayangkan hasil pengerjaan pemasangan pagar yang terkesan dibiarkan terbengkalai begitu saja.

"Sekitar satu bulan. Tapi hasil pekerjaannya amburadul. Pagarnya kok enggak ditutup semua. Terus pekerjaannyaenggak dilanjutkan lagi, sekarang terbengkalai seperti itu," ungkapnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Metro Tri Hendriyanto juga mengaku tidak mengetahui adanya pekerjaan proyek tersebut.

"Itu bukan pekerjaan kami. Mungkin dinas Pemukiman. Kami tidak tahu," katanya.

Di tempat berbeda, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, dan Pertamanan Kota Metro Edwin Sony mengatakan, kedua proyek tersebut merupakan kegiatan dari Pemerintah Provinsi Lampung. 

"Itu punya Provinsi. Kami hanya pemberitahuan saja. Tapi mekanisme dan pengerjaannya semua provinsi. Kalau pekerjaan itu sudah selesai dikerjakan, baru pemeliharaannya kami yang mengerjakan," terangnya. 

Dia membenarkan, lokasi pekerjaan proyek tersebut di lapangan Yosomulyo Metro Pusat dan lapangan Mulyojati, Metro Barat. (**)

Laporan: Adipati Opie/Rio

Editor: Munizar