MOMENTUM, Bandarlampung--Polisi akhirnya angkat bicara terkait penangkapan empat orang terduga teroris bagian dari kelompok Jemaah Islamiah (JI) di Provinsi Lampung, Sabtu (7-11-2020) sore.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono membenarkan adanya penindakan dari tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror tersebut.

Awi menyebutkan, Densus 88 mengamankan empat orang terduga teroris dengan peranan yang berbeda. Keempatnya yakni S.A, SUL, I dan RK.

"Keempatnya diamankan dari lokasi yang berbeda di wilayah hukum Polda Lampung," ujar Awi kepada harianmomentum.com, Minggu (8-11).

Adapun keterlibatan keempatnya yakni S.A merupakan anggota kelompok Jemaah Islamiah dari di bidang Kosin (perwakilan kelompok), yang tergabung dalam kelompok Immarudin (Banten) di bawah kepemimpinan Para Wijayanto yang diduga sebagai Kosin Wilayah Lampung. 

Kemudian SUL merupakan Bendahara Struktur ADIRA Lampung (diduga organisasi pengkaderan kelompok), lalu I terlibat dalam pemberian dana kepada Immarudin, sedangkan RK merupakan Sekretaris Struktur ADIRA Lampung.

Keempat terduga diamankan tim Densus 88 Anti Teror Mabes Polri dari lokasi berbeda.

S.A (36) yang sehari-hari memiliki usaha bengkel las diamankan di kediamannya Kelurahan Purwosari Metro, Kecamatan Metro Utara, Kota Metro pada Jumat (6-11-2020) sekira pukul 16.43 wib.

Keesokan harinya, tim Densus 88 kembali menangkap SUL (45) seorang pedagang di Jalan Kampung Pidada II, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang pada Sabtu (7-11) pukul 12.10 wib.

Kemudian pada waktu yang hampir bersamaan dengan SUL, tim Densus 88 juga mengamankan I (44) di kediamannya Jalan Budiutomo Kecamayan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung pada Sabtu (7-11) pukul 12.15.

Selanjutnya masih di Kabupaten Pringsewu, Densus kembali mengamankan seorang terduga berinisial RK di Jalan  Wonokriyo Kelurahan Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung pada Sabtu (7-11) pukul 15.22 wib.

Awi mengungkapkan, selain empat terduga teroris, petugas juga berhasil mengamankan puluhan barang bukti yang diperoleh dari para terduga.

Lebih lanjut selain empat terduga teroris yang diamankan dari wilayah hukum Polda Lampung, Tim Densus 88 juga terlebih dahulu menangkap dua orang terduga kelompok Jamaah Anshor Daulah di Sumatera Barat yakni AD alias S Parewa alias Abu Singgalang (39), serta MA Alias Abu Al Fatih (34) di Batam.(**)

Laporan: Ira Widya

Editor: Agus Setyawan