MOMENTUM, Mesuji--Total pendapatan daerah Kabupaten Mesuji pada tahun anggaran 2021 diproyeksi mencapai Rp841,979 miliar. Sedangkan belanja daerah diperkirakan mencapai Rp900,479 miliar.

Proyeksi pendapatan dan belanja daerah tersebut dipaparkan Staf Ahli Bidang Politik dan Hukum Pemkab Mesuji Hamdani mewakili Bupati  Saply TH, pada rapat paripurna DPRD setempat,  Senin (9-11-2020). Rapat paripurna itu mengagendakan penyampaian 

Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Derah (RAPBD) Kabupaten Mesuji Tahun Anggara 2021.  

Hamdadi mengatakan belanja daerah dalam APBD 2021, disusun dengan pendekatan tematik, holistik, integratif, serta berdasarkan money follows program. Dengan cara memastikan hanya program bermanfaat yang dialokasikan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

"Tujuan yang akan diraih adalah mendukung tercapainya lima prioritas pembangunan nasional dengan potensi yang kita miliki," jelasnya.

Karena itu, dia menjelaskan, berbagai usulan yang masuk ke pemerintah daerah, tidak bisa seluruhnya dipenuhi. Alasannya, kemampuan keuangan terbatas. 

"Permasalahan yang harus ditangani masih banyak. Terlebih saat ini sedang menghadapi musibah pandemi Covid-19. Untuk itu, kiranya semua pihak dapat memahami bersama," ungkap hamdani. 

Hamdani berpesan kepada seluruh perangkat daerah untuk memanfaatkan anggaran secara baik, menggunakan asas efektif, efisien, transparan, dan akuntabel sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. (*).

Laporan: Fahrul Roshid.

Editor: M Furqon.