Way Sekampung Tercemar, Banyak Ikan Mati dan Membusuk

img
Banyak ikan mati mengambang di Way Sekampung. Foto. Ist.

MOMENTUM, Sekampung Udik--Way Sekampung tercemar. Salah satu sungai terbesar di Provinsi Lampung ini, airnya terlihat keruh kehitaman. Banyak ikan mati mengambang dan membusuk. 

Pencemaran sungai yang beruhulu di Kabupaten Tanggamus itu terjadi sejak beberapa hari terakhir. Way Sekampung melintasi Kabupaten Pringsewu, Pesawaran, Lampung Selatan, dan berujung di Lampung Timur.

Ribuan ton ikan mati antara lain terlihat di Way Sekampung di Gunungraya Kecamatan Margasekampung, Lampung Timur (Lamtim). Peristiwa ini sempat viral di media sosial.

Sekretaris KNPI Lamtim, Marsoni mengaku melihat ke lokasi di Gunungraya pada Rabu (11-11-2020). Dia prihatin banyaknya ikan yang mati mengambang dan mulai membusuk. "Ikan ikan itu mati sejak kemarin (10-11-2020)," kata dia kepada harianmomentu.com.


Menurut dia, warga air Way Sekampung tidak lagi keruh, tetapi semakin hitam pekat. Hal ini mengakibatkan ribuan ton ikan mati.

"Hitamnya air sungai tersebut diduga disebabkan pencemaran limbah beberapa pabrik yang beroperasi di sekitar sungai," ujar Marsoni.

Kondisi seperti itu tidak boleh dibiarkan. Sungai itu menjadi andalan penghasilan banyak warga, terutama yang mukim di sekitar sungai. "Selama ini banyak warga yang menggantungkan penghasilan dari mencari ikan. Mencari nafkah dengan menangkap ikan," katanya

Marsoni meminta pemerintah bertindak tegas atas kejadian tersebut. Pabrik atau pihak mana pun yang mencemari Way Sekampung harus ditindak sesuai hukum yang berlaku.

"Di dalam sungai itu kan banyak sekali jenis ikan dan udang galah yang nilai jualnya tinggi. Pemerintah perlu segera mengambil tindakan tegas agar sungai bisa kembali jernih seperti dulu," harapnya. (*).

Laporan: Arif Fahrudin.

Editor: M Furqon.






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos