MOMENTUM-- Di akhir 2019 lalu, saya mendapat kepercayaan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Lampung, mengikuti Training of Trainer (TOT) di Pusat.
Tiket untuk menjadi penguji Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di PWI itu tertuang dalam surat rekomendasi yang diteken Nizwar, Pelaksana tugas (Plt) Ketua PWI Lampung, saat itu.
Ada empat nama yang terlampir: Nizwar, Iskandar Zulkarnain, Adi Kurniawan dan saya sendiri. Tentu kesempatan ’’emas’’ itu tidak saya lewatkan.
Bermodalkan semangat dan rasa tanggungjawab yang besar, akhirnya ToT yang digelar selama dua hari itu selesai ku ikuti. Sertifikat pun diperoleh.
Sayang, hasilnya tak kunjung keluar hingga hampir setahun. Dibilang lulus tapi tidak ada surat keputusan (SK) dari Direktur UKW PWI Pusat. Disebut tidak lulus juga, tidak ada pemberitahuan. Pokoknya mengambang. Tak jelas.
Alhasil, di tahun 2020 saya bersama empat orang lainnya dari PWI Provinsi Lampung kembali mendapat undangan dari PWI Pusat, mengikuti ToT: Bambang Eka Wijaya, Supriyadi Alfian, Iskandar Zulkarnain, Nizwar, dan Andi Panjaitan.
Alhamdulillah, berdasarkan SK bernomor: 202-PLP/PP-PWI/2021, tentang Pengangkatan Asesor UKW PWI Pusat, saya bersama 115 orang lainnya dinyatakan lulus.
Tapi, karena baru pemula, saya diwajibkan magang tiga kali. Magang pertama dan kedua sudah saya tuntaskan di Lampung. Saat PWI provinsi setempat menggelar UKW, awal tahun 2020.
Kemudian, magang ketiga (terakhir) akan saya ikuti di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), pada 15-16 September 2021. Saya pilih lokasi terdekat dari Lampung.
Berdasarkan jadwal yang sudah saya terima, kegiatan peningkatan kualitas wartawan itu akan dilaksanakan di Hotel Beston, Kota Palembang.
Jika menggunakan jalur darat, jarak yang harus saya tempuh mencapai 310 kilometer (Km) atau sekitar 4,5 jam perjalanan dari rumah.
Tentu, dengan Ridho Allah SWT, jarak yang akan saya jalani bukanlah masalah. Sebab, tiga bulan lalu saya bahkan sudah menempuh dua kali 1.472 Km saat mudik ke Sumatera Utara (Sumut).
Perjalanan kali ini menuju ’’Kota Pempek’’ untuk menimba ilmu. Menambah pengetahuan di dunia jurnalistik. Terutama dalam fase UKW.
Semoga misi terakhir ini berbuah manis. Semanis senyuman istri yang sedang mengandung anak keempat kami. Amin. (**)
Editor: Harian Momentum