MOMENTUM, Pringsewu--Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pringsewu Nurrohmah Sujadi mengajak semua pihak untuk bersama-sama meneguhkan kembali persatuan dan kesatuan bangsa, kepedulian dan kesetiakawanan sosial, serta semangat bela negara.
Semangat tersebut dibutuhkan seperti pada saat ini, menghadapi dampak luas pandemi Covid-19. "Di sinilah peran perempuan dan kesetiakawanan sosial kita diuji. Namun saya yakin, semua ini akan dapat kita atasi bersama," ucapnya.
Ajakan itu disampaikan Nurrohmah saat menjadi pembina pada upacara peringatan Hari Ibu, Hari Bela Negara (HBN) dan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) Kabupaten Pringsewu, di lapangan pemda setempat, Rabu (22-12-2021).
Menurut dia, peringatan tiga momentum bersejarah tersebut membuktikan bangsa Indonesia adalah bangsa yang toleran dan menjunjung tinggi nilai sejarah berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Peringatan HBN (19 Desember), HKSN (20 Desember) dan Hari Ibu (22 Desember) merupakan momentum awal komitmen para pendahulu mengusung cita-cita kemerdekaan yang didasari keikhlasan dan cinta tanah air.
"Peringatan hari ini dilakukan untuk mengenang, menghayati dan meneladani semangat persatuan, kesatuan, kegotongroyongan dan kekeluargaan rakyat Indonesia, yang mencerminkan bagaimana perjuangan dilakukan secara bahu membahu guna mengatasi permasalahan bangsa tanpa memandang gender, suku, agama, ras dan antargolongan,"tuturnya.
Terlebih, lanjut Nurrohmah, saat ini peran perempuan sudah dilibatkan di berbagai lini kehidupan. Hal ini patut disyukuri. Sebab makna penting seorang ibu yang sesungguhnya jika tidak disikapi dengan benar justru akan berdampak negatif baik bagi diri maupun keluarganya.
"Perempuan selain berfungsi sebagai seorang pendamping bagi suaminya, pendidik dan pengasuh serta pengayom bagi keluarganya, juga memiliki hak untuk perperan aktif di lingkungan sosialnya," imbuhnya.
Usai upacara, dilanjutkan dengan puncak peringatan HUT ke-22 Dharma Wanita Persatuan di aula pemkab setempat, diikuti anggota Pokja PKK, Dharma Wanita Persatuan.
Juga Bhayangkari, Persit Kartika Chandra Kirana, Adhyaksa Dharma Karini, Dharmayukti Karini, beserta organisasi lainnya yang tergabung dalam Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Pringsewu. (*)
Laporan: Sulistyo.
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum