MOMENTUM, Kalianda--Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto kembali mengingatkan aparatur sipil negara (ASN) agar menjadi contoh disiplin menerapkan protokol kesehatan atau prokes bagi masyarakat.
Nanang beralasan, akhir-akhir ini dunia tidak terkecuali Indonesia sedang menghadapi ancaman penyebaran varian baru virus Corona yaitu Omicron.
“Kalau ASN tidak bisa menjadi contoh dan panutan, bagaimana dengan masyarakat? " kata Nanang saat memimpin apel di Lapangan Korpri, Kalianda, Senin (17-1-2022).
Apel diikuti Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kesuma Dewangsa, Sekretaris Daerah Thamrin beserta para kepala OPD dan seluruh ASN.
Selain menjadi contoh, Nanang meminta pegawai pemerintah di Lamsel agar mengajak masyarakat untuk disiplin menjaga prokes.
Menurut Nanang, kunci keberhasilan Lamsel berada di PPKM level 1 saat ini adalah berkat kebersamaan dan gotong-royong seluruh jajarannya. Hal ini harus dipertahankan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Dengan demikian, Lamsel bisa berada di zona hijau. Sehingga perekonomian masyarakat kembali tumbuh dan iklim investasi membaik.
“Kuncinya ada di kita semua. Bagaimana seluruh pejabat bisa menjaga situasi dan kondisi kabupaten yang kita cintai ini. Karena jika program vaksinasi kita terus berjalan dengan penerapan protokol kesehatan yang baik, harapannya pertumbuhan ekonomi kembali bangkit dan masyarakat bisa sejahtera. Dengan begitu investasi kembali masuk,” kata Nanang.
Selain itu, dalam apel bulanan itu, Nanang juga kembali mengingatkan seluruh pejabat dan ASN untuk terus meningkatkan kedisiplinan dan kinerja dengan lebih baik lagi.
“Saya minta seluruh pejabat terus lakukan kerja sama dan bergotong-royong memajukan Lampung Selatan. Tingkatkan persatuan dan kesetuan untuk membangun Lampung Selatan lebih baik,” tandasnya.
Sementara itu, apel diawal tahun 2022 itu merupakan perdana dilaksanakan setelah dua tahun sebelumnya ditiadakan akibat pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.
Seiring melandainya kasus Covid-19, Lampung Selatan saat ini berada di PPKM level 1, apel bulanan kembali dapat dilaksanakan. Meski demikian seluruh peserta apel tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan secara disiplin. (*)
Editor: Muhammad Furqon