MOMENTUM, Penawaraji -- Bupati Tulangbawang Winarti meresmikan Jembatan Waybadar di Kampung Pancatunggal Jaya, Kecamatan Penawaraji, Kamis (24-02-2022).
Jembatan itu dibangun menggunakan anggaran tahun 2021. Menghubungkan wilayah dua kecamatan: Penawaraji dan Rawapitu. Menjadi akses utama masyarakat, khususnya Kampung Pancatunggal Jaya untuk menjual hasil pertanian.
Winarti mengajak masyarakat untuk menjaga semua fasilitas yang sudah dibangun oleh pemerintah.
"Ini bentuk komitmen 25 program Bergerak Melayani Warga (BMW) terhadap masyarakat kabupaten yang berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur," terang Winarti.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas PUPR Tulangbawang, M Puncak Stiawan, mengatakan terbangunnya jembatan itu tidak terlepas dari komitmen pemerintah memudahkan akses masyarakat.
Pembangunan Jembatan Waybadar, kata dia, akan meningkatkan sarana dan prasarana transportasi sehingga dapat mempercepat pembangunan sosial ekonomi daerah.
"Seperti kegiatan usaha pertanian, perkebunan, perikanan, yang ada di wilayah sekitarnya. Keberadaan jembatan tersebut memberikan kontribusi yang signifikan bagi peningkatan perekonomian kabupaten, provinsi dan nasional," katanya.
Puncak menyebut, pembangunan jembatan menghabiskan waktu 85 hari, sejak 4 Oktober hingga 27 Desember 2021. Dengan pagu anggaran Rp1,8 miliar dan nilai kontrak Rp1,442 miliar dana APBD Kabupaten Tulangbawang.
"Panjang 12 meter, lebar 6 meter, tinggi abutmen 6 meter, tinggi bor file 9 meter, jarak muka air ke titik tertinggi 4 meter, penyedia CV. Rajawali," katanya.
Hadir dalam kegiatan itu, Ketua DPRD Tuba Sopii, Ketua Komisi III DPRD Tuba Marjoko, Anggota DPRD Fraksi PAN Ferly Sanjaya, Kepala Bappeda Dicky Soerahman, Kadis PP dan PA, Desia Kusuma Yuda, Kadis DPMPK Yen Dahren, Kadiskes Fathoni, Kadis BKPP Karmini Utari, Kadis PTSP Lusiana, Kabag Tapem, Ivan Septianto, Sekretaris BPKAD Arya Ganesya, Camat Penawaraji, kepala kampung se-Kecamatan Penawaraji. (*)
Editor: Muhammad Furqon