MOMENTUM, Metro--Sudah beberapa tahun, Muhammad Tri Prasetya terpaksa bergantung pada bantuan kursi roda untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Remaja 19 tahun, warga Kelurahan Ganjarasri, Kecamatan Metro Barat, Kota Metro itu mengalami kelumpuhan.
Sang ibu Mursini mengatakan, Tri Prasetya dilahirkan dan tumbuh sebagai mana anak-anak normal lainya. Namun beberapa tahun lalu, Tri terjatuh dari kursi yang mengakibatkan tulang ekornya cidera.
"Anak saya tidak bisa berjalan karena terjatuh dari kursi beberapa tahun lalu dan mengenai tulang ekornya. Sehingga begini keadaannya sekarang, tidak bisa berjalan lagi," kata Mursini, Sabtu (25-6-2022).
Menurut dia, dari hasil pemeriksaan dokter, masih ada harapan anaknya sembuh dan kembali normal.Namun, Mursini bingung untuk membiayai pengobatanya.
"Saya bingung mau mengobati anak saya ini, karena kondisi kami memang tidak ada dan tidak mampu. Katanya anak kami harus dibawa ke Rumah Sakit di Solo, supaya bisa kembali sembuh. Tapi gimana, untuk makan saja kami kesulitan karena suami saya hanya buruh serabutan," ungkapnya.
Dia berharap, bantuan dari pemerintah dan para dermawan untuk pengobatan anaknya. "Saya mohon kepada pemerintah membantu anak saya supaya bisa berobat. Biar dia bisa berjalan lagi seperti dulu. Saya sudah punya BPJS, tapi buat biaya berangkat dan keperluan selama pengobatan di Sola kami punya. Saya dan suami sudah habis-habisan buat ngobatin anak saya ini. Sampai sertifikat rumah, sudah kami gadaikan ke bank untuk biaya pengobatanya ke sana sini," tuturnya. (rio)
Editor: Munizar