Jokowi Akui Ada Penyaluran BLT yang Tak Tepat Sasaran, Ini Alasannya

img
Presiden Joko Widodo

MOMENTUM, Bandarlampung--Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui adanya penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) yang tidak tepat sasaran.

Apalagi, menurut Jokowi, penyaluran tak tepat sasaran itu karena banyaknya penerima bansos tersebut, yang mencapai 20,6 juta orang.

"Ini yang kita bagikan 20,6 juta. Jumlah seperti itu tidak mungkin 100 persen benar. Pasti ada satu, dua, tiga yang tidak tepat. Karena memang yang dibagi jumlahnya sangat banyak," kata Jokowi usai menyerahkan BLT BBM di Kantor Pos Bandarlampung, Sabtu (3-9-2022).

Meski demikian, Jokoei memastikan untuk penyaluran bantuan tersebut berjalan lancar. "Sejauh ini lancar, alhamdulillah baik," ujarnya.

Dia mengatakan, untuk penyaluran bantuan tersebut akan terus berlanjut di seluruh kabupaten/kota. "Nanti mulai minggu depan lagsung bergerak ke semua kabupaten/kota," tuturnya. (**)









Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos